Liputan6.com, Jakarta - Penerapan social distancing tak bisa ditawar sekalipun warga New York sudah boleh keluar rumah di masa pandemi. Alhasil, berbagai inovasi untuk memastikan jarak aman antar individu pun dimunculkan, termasuk saat tengah berpesta.
Mengutip laman video South China Morning Post, Kamis, 28 Mei 2020, menggunakan semacam bilik transparan yang bisa ditaruh dan dipakai sebagai pelindung tubuh, mereka berpesta bersama sembari menjaga jarak aman antar individu.
Baca Juga
Advertisement
Masing-masing bilik hanya berisi satu orang dengan tetap menggunakan masker sepanjang waktu, kecuali saat makan. Terdapat lampu, kipas, hand sanitizer, dan tempat sampah di dalamnya untuk menunjang kegiatan santai warga New York.
Dari bilik tersebut, pesta yang dilakukan bisa dengan makan bersama dan menonton film memanfaakan proyektor. Kegiatan macam ini makin populer, lantaran banyak orang mulai ikut menggunakan bilik pesta.
Terhitung Kamis, 28 Mei 2020, berdasarkan laporan Worldo Meters, kasus virus corona baru tercatat sebanyak 374.672 di New York dengan kematian 29.553 jiwa dan pasien sembuh sebanyak 65.206 orang.
Terapkan Social Distancing
Upaya lain yang diterapkan dalam social distancing adalah dengan membuat lingkaran berjarak di mana orang hanya boleh berada di dalam lingkaran itu selama menghabiskan waktu di ruang publik, seperti taman.
Di dalam lingkaran tersebut, pengunjung Domino Park, Brooklyn, tampak rebahan sembari menikmati hangat cahaya matahari, berolahraga, membaca buku, bahkan bermain dengan hewan peliharaan mereka.
Berdasarkan laporan laman Standar, terhitung minggu lalu, New York sudah sepenuhnya mengangkat larangan berkumpul dengan syarat tetap menjaga jarak aman. Sementara, aturan lockdown sudah dilonggarkan pada pertengahan Mei.
Advertisement