Liputan6.com, Jakarta - Oppo dilaporkan akan mengumumkan seri Reno4 pada 5 Juni 2020. Seri baru ini akan hadir dalam dua varian, dan mendukung konektivitas 5G.
Dilansir GSM Arena, Sabtu (30/5/2020), seri Oppo Reno4 dilaporkan akan memiliki fast charging 65W. Selain itu, kedua varian dilengkapi fitur Super Night Mode untuk meningkatkan hasil pengambilan gambar di malam hari.
Baca Juga
Advertisement
Oppo mengungkapkan informasi tersebut di media sosial Tiongkok, Weibo. Perusahaan dilaporkan juga sudah mengirimkan undangan untuk acara tersebut kepada media.
Sejumlah spesifikasi Oppo Reno4 dan Reno4 Pro sebelumnya juga sudah muncul di Tenaa. Smartphone tersebut dilaporkan memiliki chipset Snapdragon 765G, layar dengan desain punch-hole, serta tiga kamera belakang.
Oppo Reno4 dilengkapi dual kamera selfie 32MP dan 2MP, sementara varian Pro dengan satu kamera depan 32MP.
Ikut Tangani Covid-19, Oppo Serahkan Donasi APD kepada BNPB
Lebih lanjut, Oppo Indonesia belum lama ini ikut serta mendukung penanganan Covid-19. Dukungan diberikan dalam bentuk donasi berupa paket sembako kepada masyarakat terdampak, dan Alat Pelindung Diri (APD) kepada tenaga medis melalui lembaga pemerintah.
Oppo Indonesia bersama Jet Care Indonesia juga menyumbangkan 248 boks peralatan medis kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk mendukung penanganan Covid-19.
"Sebagai perusahaan yang beroperasi di Indonesia, sudah menjadi kewajiban kami untuk bisa membantu pemerintah Indonesia memerangi pandemi Covid-19 ini. Salah satunya dengan memberikan bantuan peralatan yang mendukung para tenaga medis," kata PR Manager Oppo Indonesia, Aryo Meidianto, dalam keterangan yang diterima Tekno Liputan6.com beberapa waktu lalu.
Advertisement
Harapan
Aryo mengatakan, tenaga medis menjadi garda terdepan dalam penanganan pandemik ini. Untuk itu, Oppo memberikan bantuan peralatan pendukung agar para tenaga medis tetap terlindungi dan dapat terus membantu pasien yang terkena Covid-19.
"Kami berharap bantuan ini dapat bermanfaat dan semoga pandemi ini dapat segera berakhir," tutur Aryo.
(Din/Ysl)