Liputan6.com, Jakarta - Wabah pandemi Covid-19 belum juga usai. Para ahli di seluruh dunia masih terus melakukan penelitian dan pengembangan vaksin yang diharapkan dapat menghambat dengan cepat laju transmisi virus corona SARS-CoV-2 ini.
Tak hanya para ahli dari luar negeri, beberapa peneliti Indonesia-pun juga mengklaim telah berhasil menemukan obat anti Corona. Di tengah pandemi COVID-19, Jawa Timur kini menempati posisi kedua korban secara nasional, Di posisi pertama masih ditempati DKI Jakarta. Ada kabar menggembirakan dan juga sedikit optimisme dari kota Malang, Jawa Timur.
Tepatnya, Minggu lalu, sejumlah peneliti asal Malang yang dipimpin profesor di bidang mikrobiotika menemui Walikota Malang. Mereka menjelaskan sebuah produk yang diberi nama Fit-O yang telah diuji coba sejak Maret 2020 lalu kepada beberapa pasien aktif Corona. Hasilnya, meunjukkan arah kebaikan kepasa pasien.
Baca Juga
Advertisement
Menurut Zakaria selaku Product Manager Fit-O, produk tersebut adalah hasil ramuan herbal asli Malang yang mengandung probiotik dan beberapa jenis vitamin.
Fit-O diklaim sangat efektif meningkatkan kekebalan tubuh secara umum dan membantu sistem imun untuk mengatasi virus Corona yang masuk ke dalam tubuh.
“Teknologi probiotik ini telah dikembangkan juga oleh beberapa negara dan telah digunakan sebagai salah satu upaya menghambat laju penyebaran Corona di dunia,” terang Zakaria melalui siaran persnya.
Wali Kota Malang Sutiaji menyambut baik tim peneliti yang telah menjelaskan secara detail konsep mikrobiologi dalam menghambat laju Covid-19 di masyarakat.
“Saya sangat apresiasi peneliti-peneliti Indonesia yang berupaya menemukan anti virus Covid-19 ini. Dalam beberapa bulan ini saya telah membaca banyak berita yang menjelaskan bahwa banyak peneliti-peneliti Indonesia berhasil menemukan formula penangkal Covid-19. Mulai dari bentuk serbuk yang ditemukan profesor dari Sumsel hingga baru-baru ini penemuan yang berasal dari Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan)” tutur Sutiaji.
“Kita sebagai warga Indonesia harus bangga terhadap beragam produk yang telah dikembangkan para peneliti Indonesia. Karena kita yakin, peneliti-peneliti kita tidak kalah dari peneliti asing. Saya pasti akan support produk ini, apalagi ini asli Malang. Kalau berhasil dan bisa dipasarkan ke seluruh dunia, tentu akan membuat warga Malang ikut bangga juga” sambung Sutiaji.
Masyarakat tidak perlu lagi khawatiir dengan produk-produk herbal asli Indonesia yang aman dikonsumsi. Pihaknya juga sangat optimis terhadap herbal Fit-O yang diharapkan dapat menjadi solusi dalam menghadapai pandemi Covid-19 ini. Dan produk ini aakan segera dipasarkan di Indonesia.