Generator Rusak, KM Odyssey Hilang Saat Berlayar Menuju Bima

kapal itu dilaporkan hilang sejak enam hari lalu

oleh Dewi Divianta diperbarui 04 Jun 2020, 19:30 WIB
Basarnas Bali tengah mencari KM Odyssey yang dilaporkan hilang saat berlayar menuju Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) (Liputan6.com/Dewi Divianta)

Liputan6.com, Denpasar Kapal Motor (KM) Odyssey dikabarkan hilang di perairan lepas. Kapal milik PT Odyssey Maritim Nusantara itu bertolak dari Semarang pada Rabu malam (20/5/2020) dengan tujuan Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Komunikasi terakhir sebelum dilaporkan hilang terjalin pada Jumat (29/5/2020). Kapal berada pada posisi 6 NM timur Laut Gili Trawangan Lombok.

Kapal yang dinyatakan hilang beberapa hari lalu itu rupanya terdeteksi pada posisi 43 NM utara Kubu, Kabupaten Karangasem, Bali. Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali), Gede Darmada menerima laporan dari perusahaan tersebut pada Rabu (3/5/2020) melalui aplikasi Vessel Finder kapal terdeteksi berada di perairan Bali.

“Berdasarkan estimasi tiba di Bima seharusnya pada hari Selasa (2/6/2020). Namun, posisi terakhir dari aplikasi Vessel Finder per tanggal (30/5/2020) masih jauh dari tujuan,” kata Darmada.

KM Odyssey berbendera Indonesia dengan panjang 94 meter merupakan kapal jenis general cargo dan POB-nya berjumlah 21 orang. “Laporan yang kami terima, kapal mengalami permasalahan di bagian generator, sesaat berada di titik koordinat 7°36.698'S-115°53.934'E,” tutur Darmada.

Hingga saat ini, KM Odyssey tidak dapat dihubungi. Namun, tim Basarnas Bali tetap melakukan pencarian berdasarkan permintaan pemilik kapal selama 12 jam ke depan sejak laporan diterima.

“Dari sejak laporan diterima kami mengupayakan monitoring melalui pemapelan ke SROP Benoa dan SROP Lembar dan juga permintaana e-Broadcast ke BCC,” ujar Darmada.

Namun, upaya tersebut tidak membuahkan hasil. Tadi padi, Basarnas Bali mengerahkan KN SAR Arjuna 229 dari Pelabuhan Benoa menuju lokasi terkahir KM Odyssey untuk melakukan pencarian, namun belum membuahkan hasil.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya