Liputan6.com, Jakarta Episode Insya Allah Surga Tingkat 2 hari ini tentang Asma yang sedangi galau begitu mengetahui Tatang adalah mantan terindahnya Melur. Padahal sih Tatang udah nggak ada rasa apa-apa sama Melur, tapi tetap aja Asma dillema.
Kisah Insya Allah Surga Tingkat 2 berlanjut. Asma akan rahasiain status Tatang sebagai calon suaminya dari Melur, soalnya Asma takut penyakitnya Melur kambuh. Apalagi Melur baik banget sama Asma, sering bantu saat Asma nunggak uang semesteran. Jadi Asma nggak tega kalau Melur patah hati gara-gara dia.
Asma minta Tatang rahasiain status mereka berdua selama di kampus biar Melur nggak tahu. Tatang sih nurut-nurut aja apa kata Asma, apa sih yang enggak buat kamu.. kata Tatang.
Baca Juga
Advertisement
Tapi beberapa kali Melur hampir tau statusnya Asma dan Tatang dari Ucok dan Karyo yang hampir kelepasan ngomong, atau Melur beberapa kali pergokin Asma lagi dekat sama Tatang. Untungnya Asma dan Tatang bisa ngeles.
Tatang jadi ngenes karna kalau di kampus Asma jadi jaga jarak sama dia, sementara Melur mulai deketin Tatang lagi. Tatang jadi sering serba salah menghadapi Melur, apalagi kalau di depan Asma.
Bagaimana Insya Allah Surga Tingkat 2 selanjutnya?
Samiri Puas
Beda sama nasib cintanya Tatang, justru nasib cinta Ucok dan Karyo yang lagi berbunga-bunga. Karyo makin lengket sama Salwa, bikin Nurdin makin panas hatinya. Ucok juga sudah jadian sama Lisa. Berkat pacaran sama Lisa, pamor Ucok di kampus makin naik. Ucok makin percaya diri, malahan laganya udah kaya playboy kampus, pokoknya ngalah-ngalahin Karyo.
Hari itu Salwa ke kampus mau antar rantangan makan siang buat Karyo. Salwa nggak sengaja ketemu sama Samiri. Salwa masih ingat sama Samiri karna Samiri saudaranya Nurdin. Samiri tebak, pasti makanan ini buat Karyo ya?.. Salwa bilang iya, lalu Salwa nitip sebentar rantangnya karna mau ke toilet dulu. Samiri tersenyum sinis sambil masukin obat pencahar ke lauk makanan itu. Rasain lo Karyo! gumam Samiri puas.
Advertisement
Pengalaman Hijrah
Ternyata bukan hanya Karyo yang mules-mules, tapi Tatang dan Ucok juga, soalnya mereka ikut makan makanan itu. Padahal hari itu Tatang, Karyo dan Ucok diminta ketua ROHIS untuk berbagi pengalaman hijrah mereka di depan mahasiswa lain. Alhasil Tatang, Karyo dan Ucok diledekin abis sama Samiri and the genk dan semua mahasiswa yang ada disitu. Tatang dan Ucok malu banget, soalnya ada Asma, Melur dan Lisa juga.
Setelah diceritain Salwa, Tatang, Karyo dan Ucok tau kalau makanan itu pasti dimasukin sesuatu sama Samiri. Mereka bertiga akan balas Samiri. Hari itu saat acara perpisahan Ospek, Tatang, Karyo dan Ucok mengoleskan lem power glue di kursi yang kan diduduki Samiri selaku ketua Ospek-nya. Alhasil pas Samiri duduk, dia nggak bisa berdiri lagi. Tatang, Karyo dan Ucok ngakak puas melihat Samiri diketawain gara-gara celananya robek pas dia paksa bangun dari kursi.