Tambahan Pasien Baru Corona COVID-19 Terbanyak dari Jatim pada 8 Juni 2020

Jawa Timur (Jatim) mencatatkan penambahan pasien baru positif Corona COVID-19 terbanyak di Indonesia pada Senin, (8/6/2020).

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Jun 2020, 17:08 WIB
Ilustrasi Covid-19, virus corona. Kredit: Gerd Altmann via Pixabay

Liputan6.com, Jakarta - Ada tambahan pasien baru Corona COVID-19 di Indonesia sebanyak 847 orang. Dari jumlah itu, Jawa Timur (Jatim) mencatatkan penambahan pasien baru positif Corona COVID-19 terbanyak di Indonesia pada Senin, (8/6/2020).

Juru Bicara Penanganan COVID-19 Indonesia, Achmad Yurianto menuturkan, konfirmasi kasus positif COVID-19 sebanyak 847 orang. Total pasien positif Corona COVID-19 32.033 orang.

"Kalau kita lihat rincian terbanyak di Jawa Timur 365 orang, hari ini juga melaporkan 90 orang yang sembuh. Sulawesi Selatan 110 orang, DKI Jakarta melaporkan 89 kasus baru, dan 76 sembuh,” ujar Achmad Yurianto, Senin (8/6/2020).

Lebih lanjut ia menuturkan, di Kalimantan Selatan ada 62 kasus konfirmasi positif Corona COVID-19 dan sembilan sembuh. Maluku 38 kasus konfirmasi positif Corona COVID-19 dan 13 sembuh.

"21 provinsi hari ini melaporkan penambahan kasus di bawah 10, 15 provinsi laporkan tidak ada kasus sama sekali,” kata Achmad Yurianto.

Ia menambahkan, Kalimantan Utara melaporkan tanpa kasus, tetapi 20 pasien sembuh, Sumatera Barat melaporkan tanpa kasu, dan 11 pasien sembuh dari Corona COVID-19, Sumatera Utara ada tambahan dua kasus konfirmasi positif COVID-19 dan 10 pasien sembuh, NTT ada enam kasus konfirmasi positif Corona COVID-19 dan 16 pasien sembuh.

"Total sembuh keseluruhan hari ini 406 orang sehingga total 10.904,” kata dia.

Adapun tambahan kasus meninggal karena Corona COVID-19 sebanyak 32 orang sehingga total 1.883 orang.

"422 kabupaten telah terdampak dari keseluruhan 34 provinsi,” kata dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Ingatkan Jaga Jarak

Juru Bicara Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto memberikan orang-orang yang terinfeksi Virus Corona penyebab COVID-19 saat konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Selasa (12/5/2020). (Dok Badan Nasional Penanggulangan Bencana/BNPB)

Ia mengingatkan masyarakat untuk menjaga jarak, menggunakan masker, mencuci tangan sering dengan pakai sabun.

"Hal-hal yang harus dibiasakan, ini disebut sebagai adaptasi baru dengan ini cara aman, dan tidak tertular virus. Cara ini lakukan aktivitas produktif kita, aman dari COVID-19 menjadi syarat mutlak, sebelum awali produktivitas di awal-awal masa mendatang," kata dia.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya