Turin - Penciuman para direksi Juventus terhadap pemain gratisan tak ada tandingannya. Tim berjulukan Bianconeri itu terkenal sebagai klub yang lihai dalam mendatangkan pemain yang kontraknya telah habis.
Saking jagonya, Juventus dapat menyusun para pemain gratisannya dalam kesatuan formasi. Di posisi kiper, terdapat Neto yang dicaplok dari Fiorentina pada 2015.
Advertisement
Di posisi belakang, Juventus berhasil mengamankan Fabio Cannavaro dari Inter Milan pada 2004, Robert Kovac dari Bayern Munchen pada 2005, Olof Mellberg dari Aston Villa pada 2008, dan Dani Alves dari Barcelona pada 2016.
Beralih ke lini tengah, para pemain gratisan yang mampu diyakinkan Juventus meliputi Andrea Pirlo dari AC Milan pada 2011, Sami Khedira dari Real Madrid pada 2015, Emre Can dari Liverpool pada 2018, Aaron Ramsey dari Arsenal pada 2019, dan Paul Pogba dari Manchester United pada 2012. Daftar itu belum termasuk Adrien Rabiot, yang dihadirkan secara cuma-cuma dari PSG pada musim lalu.
Di lini depan, berdiri Fernando Llorente, penyerang legendari Athletic Bilbao, yang dibajak Juventus pada 2013.
Pada bursa transfer musim panas mendatang, Juventus berkesempatan untuk mempertahankan supremasinya sebagai tim yang kawakan dalam memboyong para pemain gratisan. Ada tujuh yang bisa dipertimbangkan. Siapa saja?
1. Willian
Kontrak Willian bersama Chelsea akan berakhir pada akhir musim ini. Winger asal Brasil itu bisa diproyeksikan sebagai pengganti Douglas Costa yang terancam dijual karena sering berkutat dengan cedera.
Advertisement
2. Edinson Cavani
Membawa kembali Edinson Cavani ke Italia? Kenapa tidak bagi Juventus? Penyerang PSG itu bisa diplot sebagai penerus Gonzalo Higuain yang mulai tumpul.
Cavani, 33 tahun, bisa menjadi proyeksi jangka pendek Juventus untuk musim depan. Sembari Bianconeri mencari bomber yang lebih muda untuk menemani Cristiano Ronaldo yang mulai menua dan Paulo Dybala yang kian matang.
3. Jan Vertonghen
Meski telah berusia 33 tahun, kemampuan Jan Vertonghen masih di atas rata-rata. Bek Tottenham Hotspur asal Belgia ini bisa menjadi pelapis Leonardo Bonucci dan Matthijs de Ligt serta menggantikan peran Giorgio Chiellini yang rentan cedera.
Advertisement
4. Mario Gotze
Pamor Mario Gotze di bursa transfer musim panas kurang tenar. Setelah kontraknya dipastikan tidak akan diperpanjang Borussia Dortmund, gelandang asal Jerman ini sepi peminat.
Juventus dapat melirik Gotze sebagai pelapis bagi Dybala. Selain itu, pemain berusia 28 tahun ini juga bisa dijadikan sebagai penyerang lubang.
5. Thomas Meunier
Pos bek sayap kanan menjadi titik terlemah Juventus selama ini. Pemain yang diharapkan mengisi posisi itu, Danilo, kerap tampil angin-anginan.
Maka dari itu, Juventus sering memaksa Juan Cuadrado, yang aslinya seorang winger, untuk mundur jauh ke belakang menempati posisi bek sayap kanan. Kebetulan, ada satu pemain berkualitas di posisi itu yang bisa didapatkan secara gratis, yaitu Thomas Meunier.
Kontrak Meunier, 28 tahun, bersama PSG akan berakhir pada Juni 2020. Mubazir bagi Juventus jika tidak mempertimbangkan pemain asal Belgia itu.
Advertisement
6. Tanguy Kouassi
Juventus juga ahli dalam mendatangkan pemain muda secara cuma-cuma. Contohnya sudah ada ketika Bianconeri mengangkut Paul Pogba ketika masih berusia 19 tahun dan Kingsley Coman dari PSG saat berumur 18 tahun dari PSG pada 2014 lalu.
Bek berusia 18 tahun, Tanguy Kouassi, akan berstatus pemain bebas pada Juli mendatang. Potensi pemain PSG ini tentu bakal membuat Juventus tergoda untuk mendatangkannya.
7. Giacomo Bonaventura
Kontrak Giacomo Bonaventura bersama AC Milan akan berakhir pada akhir musim ini. Pemain berusia 30 tahun itu telah dikatikan dengan Juventus sejak lama.
Bonaventura bisa memperkuat lini tengah Juventus dan menambah daftar pemain asli Italia yang mulai terkikis di Bianconeri. Kelebihan gelandang Timnas Italia ini adalah ia pandai bermain di beberapa posisi mulai dari gelandang serang, tengah hingga sayap.
Disadur dari Bola.com (Muhammad Adiyaksa / Yus Mei Sawitri)
Advertisement