Liputan6.com, Jakarta Musikus Benny Likumahuwa meninggal dunia di usia 73 tahum, Selasa (9/6/2020), sekitar pikul 08.30 WIB. Menurut penjelasan putra Benny Likumahuwa yang juga seorang musikus, Barry Likumahuwa, ayahnya meninggal dunia akibat penyakit diabetes dan gagal ginjal yang sudah lama dideritanya.
Rencananya jenazah Benny Likumahuwa akan dimakamkan Rabu (10/6/2020) siang di tempat pemakaman umum yang tak jauh dari kediaman mereka.
Baca Juga
Advertisement
"Kita setengah 12 makamkan beliau di TPU Jombang," kata Barry Likumahuwa, di rumah duka di kawasan Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (9/6/2020).
Peribadatan dan Tutup Peti
Sebelum dimakamkan, rencananya malam nanti keluarga akan melakukan peribadatan dan paginya dilakukan tutup peti jenazah Benny Likumahuwa di rumah duka.
"Ada ibadah nanti malam, penguburan besok. Jam 10 pagi tutup petinya," papar Barry.
Advertisement
Tak Sadarkan Diri
Dijelaskan Barry Likumahuwa, sebelum meninggal dunia kondisi kesehatan ayahnya kian hari semakin menurun. Bahkan Benny Likumahuwa sempat tak sadarkan diri dan akhirnya meninggal dunia.
"Hari Sabtu masih ketemu. Kita masih makan bareng. Kemarin sama hari Minggu masih video call. Kalau ngobrol terakhir Minggu. Kemarin sudah enggak sadar. Kan pas jadwal cuci darah, jadi dikasih obat penenang. Mungkin karena efek obat penenangnya kan," kata Barry.
Doa
Sebagai anak, Barry Likumahuwa, hanya bisa berdoa yang terbaik buat ayahnya agar mendapatkan tempat yang terbaik di sisiNya.
"Pasti ini yang terbaik yang diberikan Tuhan. Doa terbaik buat papa," imbuh Barry Likumahuwa..
Advertisement