Liputan6.com, Sydney - Casey Stoner meninggalkan dunia MotoGP pada umur 27 tahun. Usia yang masih muda bagi atlet.
Dia pensiun mengantongi dua gelar juara dunia MotoGP. Rider asal Australia tersebut memenangkan titel pertama pada 2007 bersama Ducati.
Advertisement
Stoner kemudian membawa pulang trofi kedua empat tahun berselang. Kala itu dia sudah berganti seragam memperkuat Honda.
Menyusul kepergian Stoner, Honda merekrut juara Moto2 2012 Marc Marquez ke kelas utama. Setelah itu dunia menyaksikan Marquez mendominasi kejuaraan.
Dia hanya sekali gagal menjadi juara dunia MotoGP, tepatnya pada 2015, karena berkutat dengan cedera.
Di balik dominasi Marquez, muncul pertanyaan yang sulit terjawab. Apakah dia bakal tetap berprestasi jika Stoner masih aktif?
Jawaban Stoner
Stoner enggan berandai-andai. Kini berusia 34 tahun, dia merasa bisa menandingi Marquez di lintasan.
Namun, Stoner tidak tahu apakah bakal menjadi juara dunia. "Itu pasti terus jadi perdebatan. Pada akhirnya kita semua tidak akan tahu jawabannya," ujar Stoner, dikutip Crash.
Advertisement
Musim Terakhir
Stoner meraih lima kemenangan pada musim terakhirnya di MotoGP. Dia mengakhiri kampanye di posisi tiga, kalah dari Dani Pedrosa dan sang juara Jorge Lorenzo.