Wapres Ma'ruf Harap Bank Syariah Ambil Bagian dalam Pemulihan Ekonomi

Wapres Ma'ruf berharap ada peran serta bank syariah dalam pemulihan ekonomi.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 10 Jun 2020, 11:44 WIB
Wapres Ma'ruf Amin mengunjungi Universitas Mataram, Lombok, NTB. (Foto: Setwapres)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Ma'ruf Amin melakukan rapat, sekaligus silaturahmi dengan Asosiasi Bank Syariah Indonesia (ASBISINDO). Dalam obrolan ringan tersebut, Wapres Ma'ruf berharap ada peran serta para ekonom syariah dalam pemulihan ekonomi bangsa di masa transisi menuju normal baru seperti sekarang.

"Corona Virus Disease-2019 (Covid-19) tidak hanya berdampak pada sektor kesehatan masyarakat tetapi juga pada sektor ekonomi. Pemerintah berharap bank syariah turut memainkan peran dalam pemulihan ekonomi di Indonesia," kata Wapres Maruf Amin melalui video conference di kediaman dinas Wapres, Jl. Diponegoro No. 2, Jakarta Pusat, melalui siaran pers diterima, Rabu (10/6/2020).

Wapres menilai, masa transisi merupakan momen tepat bagi bank syariah dan juga lembaga keuangan syariah untuk berperan melakukan upaya pemulihan sehingga perlu disiapkan program-program yang lebih realitis.

Wapres menjelaskan, bahwa pemerintah perhatian pemerintah awalnya fokus pada penanggulangan Covid-19 di sektor kesehatan, dan saat ini baru masuk ke sektor ekonomi secara perlahan.

"Ancaman ekonomi sama besarnya dengan kesehatan pada pandemi Covid-19, sehingga langkah yang dilakukan adalah menghadapi dan menanggulangi dua-duanya,” jelas dia.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Tanggulangi Dampak Ekonomi

Wapres Ma'ruf Amin (Istimewa)

Wapres mengatakan, sebagai upaya menanggulangi dampak ekonomi pemerintah telah melakukan program stimulus dan relaksasi termasuk untuk bank syariah. Bahkan pemerintah telah membuat anggaran yang cukup untuk program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

"Agar ekonomi dan keuangan dapat kita pulihkan kembali," harap dia menandasi.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya