Liputan6.com, Roma - Bursa transfer pembalap MotoGP kembali bergejolak. Keyakinan Ducati merekrut Jorge Martin untuk membela tim satelit Pramac Racing tidak sebesar sebelumnya.
Penyebabnya adalah manuver Repsol Honda yang membidik rider KTM Pol Espargaro. Jika benar demikian, KTM terpaksa mencari pembalap anyar menyambut MotoGP 2021.
Advertisement
Pabrikan asal Austria tersebut bisa ikut mendekati Martin. Di sini Ducati patut khawatir mempertimbangkan kedekatan KTM dengan pembalap asal Spanyol tersebut.
Kedua pihak sudah bekerja sama sejak 2019 di Moto2. Alhasil, KTM berada dalam posisi terdepan jika mau membujuk Martin untuk kembali bekerja sama.
"Maka semua kini tergantung Espargaro. Bisa jadi KTM mendekati Martin jika kehilangannya," ujar Direktur Olahraga Ducati Paolo Ciabatti, dilansir GPOne.
Ducati mencari pembalap baru untuk mengisi Pramac Racing di MotoGP 2021. Posisi itu lowong setelah ditinggal Jack Miller yang dipromosikan ke tim pabrikan. Miller menggeser Danilo Petrucci yang kontraknya tidak diperpanjang.
Pengganti Miller
Sebelumnya bos Ducati Francesco Guidotti menyatakan Martin bukanlah satu-satunya incaran. Mereka juga membidik pembalap menjanjikan dari Moto2, di antaranya Lorenzo Baldassarri, Enea Bastianini, dan Jorge Navarro.
"Nama-nama ini semua pembalap muda menjanjikan. Semua kini tergantung pergerakan Ducati. Merekalah yang menentukan," tukasnya.
Advertisement
Duet dengan Bagnaia
Pembalap anyar nantinya bakal berduet dengan Francesco Bagnaia. Pramac Racing siap memberinya kesempatan meski tampil kurang meyakinkan pada musim debut tahun 2019.
"Terlebih musim 2020 juga bakal berbeda karena kondisi saat ini. Saya pikir dia layak tinggal lebih lama bersama kami," pungkas Guidotti.
