Liputan6.com, Jakarta Asmirandah dan Jonas Rivanno kembali tampil ke muka publik dengan wajah semringah. Pasangan yang menikah pada Desember 2013 ini membawa kabar bahagia.
Setelah berumah tangga selama tujuh tahun, Asmirandah akhirnya positif hamil. Bintang sinetron Kemilau Cinta Kamila dan Binar Bening Berlian ini hamil karena program bayi tabung yang dijalaninya berhasil.
Baca Juga
Advertisement
Asmirandah mengaku kehamilan pertamanya terasa menyenangkan. Trimester pertama, ia tak mengalami ngidam dan morning sickness. Asmirandah bahkan tidak mengalami mood-swing atau perubahan drastis suasana hati.
Skala Manja Meninggi
Meski begitu, Asmirandah mengaku sejak hamil pengin nempel terus dengan suami. “Sejak hamil, skala manjanya lebih tinggi. Tapi enggak mood-swing atau marah-marah atau cranky,” terang Jonas Rivanno dalam sesi wawancara khusus dengan Showbiz Liputan6.com.
Setelah hamil, Asmirandah kerap mendengar sejumlah nasihat dari orangtua. Terlepas dari itu mitos atau fakta, ia dan Jonas Rivanno sepakat mengambil sisi positifnya.
Advertisement
Cerna Mitos Dengan Logika
“Sebenarnya begini, beberapa mitos saya cerna dengan logika. Misalnya, ibu hamil tidak boleh makan di depan pintu. Benar karena kalau bolak-balik dari depan pintu ke meja makan pasti ribet,” ia berpendapat.
“Saya enggak bilang semua mitos atau takhayul bohong, saya percaya pasti ada alasan di balik semua itu. Enggak 100 persen percaya mitos,” imbuh Asmirandah.
Hamil Nanti Asmirandah Berubah
Sejak istri hamil, Jonas Rivanno belajar menjadi suami siaga. Ia lebih tanggap dengan sifat dan kemauan istri. Jonas Rivanno mengaku telah mendapat banyak wejangan dari orangtua dalam menyikapi perubahan fisik dan psikis istri selama berbadan dua.
“Memang ada nasihat dari orangtua, kalau hamil nanti Andah berubah, itu bukan Andah tapi anaknya. Katanya gitu, saya mengikuti saja,” kenang aktor kelahiran Surabaya, 20 Maret 1987, itu.
Advertisement
2 Catatan Jonas
Jika boleh berharap, Asmirandah rupanya punya gambaran seperti apa metode persalinan yang akan ditempuhnya kelak. “Baiknya normal, Andah maunya normal,” Jonas Rivanno membocorkan. Sebagai suami, ia mendukung angan-angan istri. Namun, ia mengingatkan dua hal.
“Balik lagi pertama kita melihat kondisi janin bagaimana. Selain itu, riwayat kesehatan Andah bagaimana. Kalau berdasarkan pertimbangan medis, dokter merekomendasikan bedah cesar, enggak apa-apa. Saya sih yang terbaik buat Andah dan si kecil,” pungkasnya.