Aksi Emak-Emak Kecoh Karyawati Toko Saat Mencuri Terekam CCTV di Kendari

Tiga orang emak-emak di Kota Kendari terekam CCTV saat mencuri di pasar di Kendari.

oleh Ahmad Akbar Fua diperbarui 17 Jun 2020, 19:00 WIB
Emak-emak yang mencuri di pasar Baruga tidak menyadari ternyata toko pakaian dilengkapi CCTV.(Liputan6.com/Ahmad Akbar Fua)

Liputan6.com, Kendari - Komplotan emak-emak di Kendari membuat heboh Pasar Baruga, Kecamatan Baruga, Kota Kendari. Ketiganya, berhasil mengecoh karyawati penjaga toko pakaian, lalu membawa kabur beberapa lembar pakaian dan tabung gas elpiji.

Ketiganya berinisial AL, CB, dan R. Salah seorang pelaku malah sudah berusia 62 tahun.

Beberapa hari setelah melakukan aksinya, polisi menangkap ketiga pelaku, Senin (15/6/2020). Tanpa perlawanan, polisi mencokok mereka saat berada di rumah yang berlokasi di sekitar Pasar Baruga Kendari.

Dari pengakuan tiga emak-emak itu, mereka bekerja sama saat beraksi. Seorang pria yang saat ini masih melarikan diri, ikut membantu aksi mereka.

Setelah tertangkap polisi mereka mengakui, sesaat sebelum masuk toko, ketiganya sudah mengatur peran masing-masing. Seorang tersangka berinisial AL mengatakan, dia yang pertama kali masuk dan bertanya kepada penjaga warung.

Kedua rekannya lalu ikut masuk di dalam toko dan mulai mengambil beberapa lembar baju.

"Setelah teman saya pergi membawa baju yang diambil dari toko, saya berhenti bertanya ke penjual dan ikut keluar menyusul mereka," ujar AL di depan polisi.

Barang curian ini kemudian dibawa pulang oleh seorang pemuda yang ikut membantu mereka. Menggunakan sepeda motor, dia membawa pulang hasil curian dan menjual barang tersebut ke orang lain.

Aksi ketiganya terungkap setelah karyawati penjaga toko, Risna, membuka CCTV yang terpasang di atas etalase. Ketiga tersangka yang kini mendekam di ruang tahanan Polsek Baruga, diduga tidak melihat kamera pengaman itu.

"Saya sempat lihat itu karena CCTV kan dikendalikan dengan handphone. Jadi, pas saya lihat mereka bekerja kaya alihkan saya," ujar Risna.

Risna menceritakan, tabung gas elpiji yang ikut diambil ketiga pelaku sebenarnya bukan barang jualan. Tabung tiga kilogram itu, milik bos pemilik toko tempat Risna bekerja.

"Itu ikut diambil juga, karena ada pembeli lain waktu itu. Saya tidak sadar, nanti setelah lihat CCTV baru tahu," ujarnya.

Kapolsek Baruga, AKP Rizal mengatakan, saat ini ketiga pelaku dalam pemeriksaan. Diduga kuat ketiganya kerap beraksi.

"Kami juga masih mengumpulkan informasi dari penjual di pasar yang pernah kehilangan barang mereka. Saat ini ketiganya sedang diperiksa penyidik," ujar Rizal.

Diketahui, aksi pencurian oleh emak-emak di Pasar Baruga Kendari baru pertama kali terjadi. Keempat pelaku, diketahui merupakan warga Kota Kendari.

Saksikan juga video pilihan berikut ini :

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya