Liputan6.com, Tennessee - Seorang turis membuat jembatan gantung pejalan kaki terpanjang di Amerika retak. Gatlinburg SkyBridge yang berada di Tennessee ini akhirnya harus tutup pada Senin 15 Juni 2020 malam waktu setempat untuk perbaikan.
Jembatan gantung ini memiliki panjang 600 kaki di sepanjang pegunungan Great Smokey Mountain. Terdapat tiga panel kaca yang membuat para pengunjung dapat melihat 140 kaki ke bawah.
Advertisement
Salah seorang pengunjung mengabaikan aturan "tidak berlari, melompat, atau memantulkan jembatan" dan berusaha melakukan "luncuran gaya bisbol" di panel kaca, menurut rilis berita dari Gatlinburg SkyLift Park.
"Saat tumbukan, benda logam pada pakaian tamu memecahkan kaca, mengakibatkan retakan nyata pada lapisan atas pelindung satu panel kaca," jelas pihak terkait dalam rilisnya.
Insiden itu terjadi pada hari Senin sekitar pukul 20.30 malam waktu setempat.
"Setelah ada benturan terjadi, benda logam pada pakaian pengunjung itu memecahkan kaca, mengakibatkan retakan pada lapisan pelindung salah satu panel," menurut rilis dari pihak Gatlinburg SkyLift Park seperti dikutip dari CNN, Rabu (17/6/2020).
Setelah perbaikan pada Senin semalam, jembatan tersebut sudah dibuka kembali pada Selasa 16 Juni pagi waktu setempat.
Kaca yang Retak Merupakan Pelapis
Pengunjung dapat memastikan bahwa tempat kaca yang mereka pijak sangat aman. Pasalnya, bagian yang retak dari jembatan kaca itu pelapisnya. Mengingat jembatan kaca ini memiliki tiga lapis, hanya lapis utamanya yang retak.
Christy Grimes, seorang karyawan di afiliasi CNN WVLT, sedang berlibur di Gatlinburg saat peristiwa itu terjadi.
"Seorang karyawan memberi tahu kami bahwa seseorang memecahkan lapisan atas kaca," kata Grimes kepada afiliasi WVLT.
Menurut pihak keamanan, tidak ada seorang pun yang terluka. Para pengembang menggunakan lebih dari satu juta pon beton untuk fondasinya, 3 mil kabel dan 1.400 papan cedar untuk membangun jembatan, yang dibuka pada Mei 2019.
Reporter: Yohana Belinda
Advertisement
