Turin - Kiper Juventus, Gianluigi Buffon, mengaku bahwa menjadi pemain cadangan justru membuatnya makin bergairah. Alasan yang ia kemukakan, bermain lebih sedikit malah bikin motivasinya berlipat ganda ketika dimainkan.
Gianluigi Buffon merupakan ikon sekaligus legenda hidup Juventus. Namun, musim ini ia kerap dibangkucadangkan dan posisinya digantikan oleh Wojciech Szczesny sebagai kiper utama.
Advertisement
Buffon selalu berambisi membuktikan bahwa kualitasnya belum habis ketika dipercaya untuk bermain, termasuk dalam laga final Coppa Italia kontra Napoli, Kamis (18/6/2020) dini hari besok.
"Saya bermain lebih sedikit musim ini, jadi secara alami ketika saya masuk ke lapangan, saya lebih bersemangat dari sebelumnya," ujar Buffon kepada DAZN.
"Rahasa sebenarnya untuk mencapai performa puncak adalah dengan memangkas jumlah pertandingan yang Anda mainkan, banyak dari laga tersebut tak terlalu mengikat jiwa Anda, jadi laga yang saya mainkan adalah yang berpengalaman intensitas luar biasa," tambahnya.
"Tentu, saya juga telah beristirahat dengan baik secara fisik, karena itu saya juga berada dalam kondisi bagus," tukasnya.
Gianluigi Buffon sempat hijrah menuju Paris Saint-Germain pada 2018. Setelahnya, kiper berusia 42 tahun itu kembali ke Juventus.
Pentingnya Sepak Bola buat Masyarakat
Lebih lanjut, Buffon juga senang dengan kembali bergulirnya kompetisi sepak bola di Italia setelah sempat terhenti selama tiga bulan akibat pandemi COVID-19.
"Saya rasa kembalinya sepak bola juga penting bagi masyarakat, karena kita semua membutuhkan sesuatu setelah masa-masa sulit yang bisa menciptakan respons emosional dan membuat masyarakat sibuk," tutur Buffon.
Setelah laga Juventus versus Napoli besok menutup gelaran Coppa Italia musim ini, mulai akhir pekan besok giliran kompetisi Serie A yang bakal kembali digulirkan.
Sumber asli: DAZN
Disadur dari: Bola.com (penulis/editor, Gregah Nurikhsani, published 14/6/2020)
Baca Juga
Piala AFF 2024: Trio Bek Timnas Indonesia Jadi Kunci saat Lawan Filipina di Manahan
Pertandingan Terakhir di Grup B di Piala AFF 2024, Ketenangan dan Kesabaran Jadi Kunci Timnas Indonesia untuk Kalahkan Timnas Filipina
Pemilik JDT bertemu dengan Presiden FIFA, Jelaskan proyek Timnas Malaysia dan Dapat Dukungan dari Berbagai Aspek
Advertisement