Liputan6.com, Solo - Putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka masih enggan berkomentar terkait kabar Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang disebut telah menandatangani surat rekomendasi pencalonannya sebagai Calon Wali Kota (Cawali) Solo.
"Soal rekomendasi itu kita tunggu saja," tulis Gibran melalui layanan pesan instan WhatsApp kepada media di Solo, Rabu, 17 Juni 2020.
Baca Juga
Advertisement
Selanjutnya, Bos Markobar itu menambahkan terkait rekomendasi merupakan kewenangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. "Karena itu wilayah DPP dan menjadi keputusan Ibu Ketua Umum (Megawati)," ungkapnya.
Sebagai salah satu bakal calon wali kota, Gibran saat ini lebih fokus untuk membantu meringangkan beban warga Solo yang terdampak pandemi Covid-19. Oleh sebab itu, saat ini tim relawan masih fokus melakukan kegiatan kemanusian di sejumlah titik di Solo.
"Kegiatan kemanusiaan meliputi pembagian sembako, penyemprotan disinfektan, ronda bareng warga, pembagian wastafel, hand sanitizer, masker dan lain-lain," ucapnya.
Seperti diketahui muncul selentingan bahwa Megawati Soekarnoputri telah menandatangani surat rekomendasi untuk Gibran Rakabuming Raka maju sebagai Cawali Solo yang diusung PDIP untuk Pilkada Solo.
PDIP memiliki dua nama bakal calon wali kota yang telah mendaftar. Dua nama tersebut antara lain putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan Achmad Purnomo yang merupakan Wakil Wali Kota Solo saat ini. Munculnya dua nama bakal calon wali kota menyebabkan persaingan untuk mendapatkan restu rekomendasi sebagai Cawali Solo kian hangat.
