Liputan6.com, Jakarta - Prilly Latuconsina diam-diam ternyata pernah berencana nikah muda. Hal itu diceritakan Prilly Latuconsina saat berbincang dengan Sandiaga Uno lewat Podcast Ruang Sandi bertajuk 'Pertama Kalinya Prilly Curhat Ke Sandiaga Uno Soal Nikah Muda Sampai Ke Bisnis Emas' yang diunggah Selasa (16/6/2020).
Saat itu kata Prilly Latuconsina, kekasihnya sudah sangat serius menjalin hubungan dengannya. Ia pun mau menyatukan cinta mereka dalam sebuah pernikahan.
Baca Juga
Advertisement
"Jadi, dulu itu saya tuh, hampir nikah muda. Harusnya, umur 22 (tahun) saya nikah. Sudah hampir, sudah ada omongan mau dilamar," ujar Prilly Latuconsina.
Pemikiran Sempit
Prilly Latuconsina menjelaskan, saat itu pemikirannya masih sangat sempit. Sehingga ia mau mengiyakan keinginan kekasihnya untuk nikah di usia muda.
"Pada saat itu mikirnya, 'Okelah, ya. Mungkin nikah is a way out for me.' Jadi, bisa hidup sendiri, terus, ya sudah, enggak usah kerja lagi dan segala macam. Mikirnya dulu sesempit itu, nikah adalah jalan keluar untuk cewek," jelas Prilly Latuconsina.
Advertisement
Bersyukur
Namun rencana pernikahannya kandas di tengah jalan karena ada masalah yang enggan diceritakan olehnya. Kendati demikian, mantan kekasih Maxime Bouttier bersyukur pernikahan itu tidak terjadi.
"Itu adalah masalah yang saya paling syukuri karena kayak, 'Oh, God. Kalau enggak ada masalah, saya sudah nikah dan saya enggak bisa punya kesempatan untuk melanjutkan kuliah, mandiri, cari uang sendiri sampai akhirnya bisa bangun rumah untuk diri sendiri dan orang tua.' Mungkin, saya sudah lebih fokusnya ke suami, apa-apa harus izin, dan sudah ke anak mungkin," tuturnya.
Sadar
Prilly Latuconsina akhirnya menyadari bahwa nikah muda bukan jalan terbaik dalam kehidupannya, Ia berpikir harus bisa mengembangkan dirinya sebagai wanita karier.
"Akhirnya saya sadar, sebagai perempuan itu kita harus sadar the value within us. Kayak, apa sih value yang aku punya di dalam diri aku yang bisa mengembangkan potensi aku dan itu yang aku tanamkan setiap hari," ucapnya.
Advertisement