Liputan6.com, Jakarta Dokter Reisa Broto Asmoro mengatakan, olahraga di luar rumah tidak boleh dijadikan alasan untuk berkumpul dengan orang lain di masa pandemi COVID-19.
Dalam konferensi persnya dari Graha BNPB, Jakarta kemarin sore, dokter yang tergabung dalam Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas COVID-19 itu mengatakan bahwa tujuan dari olahraga adalah untuk menyehatkan tubuh.
Advertisement
"Olahraga jangan dijadikan alasan untuk berkumpul tanpa melaksanakan disiplin ketat dalam protokol kesehatan," kata Reisa, ditulis Kamis (18/6/2020).
Reisa menambahkan, apabila seseorang ingin melakukan olahraga di luar rumah, tetaplah menjaga keamanan dari penularan COVID-19 dengan memperhatikan batasan jarak yang aman satu sama lain.
"Apabila tempat yang kita tuju untuk berolahraga ternyata cukup ramai dan padat sebaiknya pertimbangkan untuk olahraga di tempat lain. Apalagi jika tempat tersebut justru membuat kita tidak bisa menjaga jarak aman."
Saksikan juga Video Menarik Berikut Ini
Olahraga Jangan Membawa Penyakit
Reisa mengatakan, tidak seharusnya aktivitas berolahraga malah membawa penyakit bagi diri sendiri maupun orang lain.
Dia menambahkan, berdasarkan penelitian, jarak yang aman pada saat seseorang berlari adalah sekitar 3 sampai 4 meter. Sementara untuk bersepeda, disarankan menjaga jarak 10 sampai 20 meter.
Mantan Puteri Indonesia itu juga menambahkan, apabila seseorang tak bisa menggunakan masker saat berolahraga di luar ruangan, pastikan untuk menjaga jarak dengan orang lain.
"Usahakan tetap jaga jarak dengan orang lain terutama kalau kita tidak bisa menggunakan masker ketika berolahraga," kata Reisa.
Advertisement