Liputan6.com, Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG di penutupan perdagangan saham sesi pertama Rabu (8/8) siang menguat 0,15 persen ke level 4.091,757. Sedangkan indeks saham-saham unggulan LQ 45 menguat 0,16 persen ke level 700,412. Penguatan IHSG didorong sektor barang konsumsi serta agri, dimana masing-masing indeks tercatat naik 1,03 persen dan 0,69 persen.
Tercatat volume perdagangan sebesar 2,0 miliar lot saham senilai Rp 1,8 triliun dengan total transaksi 64.542 kali. Sebanyak 103 saham menguat, 108 saham melemah, dan 95 saham tidak berubah.
Saham-saham yang menguat antara lain UNVR 2,9 persen ke Rp 24.700, AALI 1,4 persen menjadi Rp 22.600, AKRA 0,7 persen ke Rp 3.425, serta CTRA 4,9 persen menjadi ke Rp 640.
Sementara saham-saham yang melemah di antaranya PGAS 2,0 persen ke Rp 3.650, ADRO 1,3 persen menjadi Rp 1.530, INCO 1,0 persen ke 2.400, dan CPIN 0,9 persen menjadi Rp 2.850.
Analis Vibiz Research unit dari Vibiz Consulting melihat IHSG di sesi pertama berakhir positif seiring dengan penguatan bursa saham global. Sentimen positif tampaknya sudah mulai memudar, tercermin dari penguatan IHSG yang cukup terbatas.
Untuk sisa perdagangan hari ini, tampaknya penguatan IHSG masih cukup berpotensi terpangkas lebih lanjut. Resistance berada di kisaran 4.175, sedangkan support berada di kisaran 4.070.(www.vibiznews.com/BOG)
Tercatat volume perdagangan sebesar 2,0 miliar lot saham senilai Rp 1,8 triliun dengan total transaksi 64.542 kali. Sebanyak 103 saham menguat, 108 saham melemah, dan 95 saham tidak berubah.
Saham-saham yang menguat antara lain UNVR 2,9 persen ke Rp 24.700, AALI 1,4 persen menjadi Rp 22.600, AKRA 0,7 persen ke Rp 3.425, serta CTRA 4,9 persen menjadi ke Rp 640.
Sementara saham-saham yang melemah di antaranya PGAS 2,0 persen ke Rp 3.650, ADRO 1,3 persen menjadi Rp 1.530, INCO 1,0 persen ke 2.400, dan CPIN 0,9 persen menjadi Rp 2.850.
Analis Vibiz Research unit dari Vibiz Consulting melihat IHSG di sesi pertama berakhir positif seiring dengan penguatan bursa saham global. Sentimen positif tampaknya sudah mulai memudar, tercermin dari penguatan IHSG yang cukup terbatas.
Untuk sisa perdagangan hari ini, tampaknya penguatan IHSG masih cukup berpotensi terpangkas lebih lanjut. Resistance berada di kisaran 4.175, sedangkan support berada di kisaran 4.070.(www.vibiznews.com/BOG)
