Dirut RSUD Dr Soetomo: 12 Dokter PPDS Terinfeksi Corona COVID-19

Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Soetomo Surabaya, dr Joni Wahyuhadi menyatakan, 10 dokter PPDS yang terinfeksi Corona COVID-19 memiliki gejala ringan dan sedang.

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Jun 2020, 19:21 WIB
Ketua Gugus Kuratif Covid-19 Jatim, Joni Wahyuhadi (Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Soetomo Surabaya, dr Joni Wahyuhadi menyatakan, hanya ada 12 dokter Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas Airlangga (Unair) yang terkonfirmasi positif COVID-19.

Joni menuturkan, 10 dokter PPDS yang terinfeksi virus SARS CoV-2 memiliki gejala ringan dan sedang. Sementara dua dokter lainnya, kondisinya berat, sehingga perlu menjalani perawatan intensif oleh RSUD Dr Soetomo

"Kami sedang merawat 10 (dokter) dengan gejala ringan dan sedang. Dua (dokter) dengan perawatan intensif. Mohon doanya," ujar pria yang juga menjabat Ketua Rumpun Kuratif Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVUD-19 Jatim ini, seperti dikutip dari Antara, Minggu (21/6/2020).

Sementara itu, Dekan Fakultas Kedokteran (FK) Unair, Prof Soetojo tidak mau berkomentar banyak mengenai jumlah dokter residen yang menjalani praktik dan terpapar COVID-19 di RSUD Dr Soetomo. Dia menyerahkan keterangan resmi itu kepada pihak rumah sakit.

"Tanya sama rumah sakit saja, jadi direkturnya (dr Joni) saja. (Karena jumlah) masih simpang siur, tanya dr Joni saja," kata dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Kondisi Dokter Residen Sudah Membaik

Yang jelas, lanjut Prof Soetojo, pihaknya mendapat kabar, kondisi dokter residen yang terjangkit COVID-19 itu kini sudah membaik.

Bahkan beberapa di antaranya dilaporkan hanya perlu menjalani perawatan di rumah alias isolasi mandiri. Sayangnya, dia tidak menyebut jumlah rincinya. "Ada yang isolasi mandiri," kata dia menambahkan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya