Liputan6.com, Jakarta Cristiano Ronaldo dan Maurizio Sarri berdiskusi mengenai tumpulnya lini depan Juventus di era 'new normal' sepak bola Italia. Ronaldo yang telah mengemas 25 gol di seluruh kompetisi pada musim ini juga seakan kesulitan menjebol gawang lawan saat AC Milan kembali lagi ke lapangan .
Juventus akan melawat ke markas Bologna, Stadio Renato Dall'Ara, Selasa (23/6/2020). Ini penampilan perdana Si Nyonya Tua dalam lanjutan Serie A 2019/2020 yang akan bergulir lagi setelah sempat terhenti selama tiga bulan akibat pandemi virus Corona penyebab Covid-19.
Advertisement
Sebagai pimpinan klasemen sementara, langkah Bianconeri tidak terlalu meyakinkan. Itu setelah di final Coppa Italia yang digelar pekan lalu, Juventus harus menyerah kepada Napoli lewat drama adu penalti. Dalam laga ini, Juventus ditahan 0-0 sepanjang babak normal dan kalah 2-4 di babak tostosan.
Penampilan Ronaldo banyak disorot dalam laga ini. Pemain asal Portugal itu dianggap kurang setajam. Tidak sedikit yang menganggap, Sarri gagal mengoptimalkan peran pemain berjuluk CR7 itu.
"Kemarin saya sangat lama bicara berdua dengan Ronaldo," kata Sarry dilansir AS.
"Dia tidak boleh kehilangan rasa percaya diri, saya berharap besok pemain fantastis itu akan kembali lagi. Kadang Anda memang tidak berada dalam kondisi fisik yang tepat untuk menunjukkan penampilan terbaikmu," kata mantan pelatih Chelsea itu menambahkan.
Pindah Posisi?
Sebenarnya banyak yang menyarankan agar posisi Ronaldo digeser sebagai penyerang utama. Namun Sarri masih menganggap mantan pemain Real Madrid itu lebih baik memainkan peran yang lain.
"Kami sudah bicarakan itu sebelum Coppa. Dia telah mencetak 700 gol dan tidak banyak dari tengah, itu menjadi preferensinya," kata Sarri.
"Saat final keputusan diambil bersama dan Paulo Dybala jadi striker utama," bebernya.
Sebelum final Coppa Italia, pada leg kedua semifinal melawan AC Milan sebelumnya, Juventus juga tidak mencetak satu gol pun. Si Nyonya Tua akhirnya lolos ke final setelah unggul agregat gol tandang usai menamhan Milan 1-1 di San Siro, bulan Februari lalu.
Ini berarti, Juventus sudah mengalami paceklik gol dalam dua laga terakhir setelah sebelumnya vakum bertanding 3 bulan.
"Kami akan memperbaiki kualitas pertandingan," kata Sarri.
"Masalah gol akan meningkat secara alami."
Advertisement
Tanpa Higuain
Sementara itu, Sarri sepertinya tidak akan menurunkan Gonzalo Higuain saat bertemu Bologna. Pemain asal Argentina itu sampai saat ini masih mengalami cedera ringan yang perlu observasi.
"Saya tidak tahu apakah dokter mengizinkannya, tapi saya pikir tidak."
