Liputan6.com, Jakarta - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan tantangan pandemi COVID-19 ini harus dibuah menjadi peluang dalam Pilkada 2020. Peluang yang dimaksud Tito, adalah pandemi COVID-19 ini bisa menjadi isu sentral dalam Pilkada 2020.
Seperti diketahui, dari 270 daerah yang ikut Pilkada 2020 hampir 220 calon kepala daerah merupakan petahana.
Advertisement
"Saya meminta kepada teman-teman media dan kita semua bergerak agar isu yang diangkat isu sentral tentang penanganan COVID-19. Efektivitas penanganan COVID-19 daerah itu dan penanganan dampak sosial ekonominya," ujar Tito di Jakarta, Senin (22/6/2020).
Hal ini juga terjadi saat Pemilu di Korea Selatan dan Amerika.
"Isu penanganan COVID-19, efektif atau tidaknya pemerintah, kepala daerah dan dampak sosial ekonominya menjadi isu sentral," kata dia.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Tekan Isu yang Bisa Picu Konflik
Jika penanganan COVID-19 ini menjadi isu sentral, kata Tito, maka isu lain yang bisa membuat konflik masyarakat bisa ditekan.
Dengan begitu, kata Tito, calon kepala daerah petahana akan bersungguh-sungguh menangani COVID-19. Sementara calon kepala daerah nonimcumbent akan mencari kelemahan kepala daerah yang tak bisa menangani COVID-19.
"Kepala daerahnya tidak efektif menangani COVID-19, ya jangan dipilih lagi. Karena rakyat membutuhkan kepala daerah yang efektif bisa menangani persoalan COVID-19 di daerah masing-masing berikut dampak sosial ekonominya," kata dia.
Advertisement