Liputan6.com, Tiongkok - Seorang pria di Tiongkok, dilaporkan mengalami masalah kandung kemih setelah minum sepuluh gelas bir dan kemudian menahan kencing selama 18 jam.
Baca Juga
Advertisement
Melansir dari Oddity Central, Selasa (23/6/2020), kisahnya bermula ketika pria bernama Hu (40) awal bulan ini mengkonsumsi 10 bir pada malam hari sebelum pulang ke rumah. Entah bagaimana dia tidak pernah bangun untuk buang air kecil setelah minum bir sebanyak itu.
Sesampainya di rumah, dia langsung tidur karena mabuk dan tidak buang air kecil sama sekali selama 18 jam.
Dalam keterangan Rumah Sakit Rakyat Zhuji di Zhejiang, yang diterbitkan pada 18 Juni, pasien mengatakan bahwa ketika dia bangun dari tidurnya, dia mulai merasakan sakit di perutnya. Ketika dia dibawa dengan ambulans, dia sangat kesakitan sehingga dia bahkan tidak bisa berbaring.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Dilakukan Operasi Darurat
Ternyata sumber rasa sakit yang luar biasa tersebut karena Hu mengalami tiga robekan di sekitar kandung kemihnya.
Menurut penjelasan para dokter, kandung kemih pria ini rusak karena adanya peningkatan tekanan di dalam organnya. Kondisi tersebut membuat Hu perlu di operasi darurat untuk mencegah komplikasi lain. Kini dia dalam kondisi stabil.
Advertisement
Penjelasan Dokter
Dokter memperingatkan bahwa meski kasus seperti itu sangat jarang, secara teori hal itu bisa terjadi pada siapa saja. Kandung kemih manusia fleksibel dan bisa meningkatkan ukurannya saat cairan dikonsumsi, tapi memiliki kapasitas terbatas sekitar 450 hingga 500 mililiter, sehingga dianjurkan untuk buang air kecil secara teratur, terutama ketika mengonsumsi banyak cairan.
Anehnya, alkohol membuatmu perlu buang kecil lebih sering daripada jika kamu minum air mineral dengan jumlah yang sama, dengan menekan hormon yang memberi sinyal pada ginjal untuk berhenti membuat urin.
Namun, dalam kasus ini, alkohol tampaknya juga menekan sistem saraf agar tidak perlu mengosongkan kandung kemih ke otak.
Dokter mengatakan bahwa dibutuhkan sekitar 10 jam bagi tubuh manusia untuk menghasilkan sekitar dua cangkir urin, yang rata-rata membutuhkan waktu sekitar 10 jam. Itu tentang berapa lama kamu bisa menahan kencing tanpa risiko menyebabkan kerusakan para organ internal lainnya.