Liputan6.com, Jakarta - Pandemi Corona Covid-19, membuat hampir seluruh usaha di Tanah Air menurun dalam penghasilan, tak terkecuali bisnis yang dijalani Jordi Onsu, adik Ruben Onsu. Bahkan, ia mengaku omsetnya menurun sampai 70 persen.
Tak sampai situ saja, Jordi Onsu juga harus nombok untuk membayar gaji karyawan. Bahkan harus merumahkan sebanyak 2500 karyawan dari 6000 orang.
Meski begitu, tak mengendurkan Jordi Onsu untuk berbagi dengan sesama. Ia tetap menyediakan 1000 paket per hari selama satu bulan penuh.
Baca Juga
Advertisement
Untuk Tim Medis
Seribu paket makanan itu disediakan Jordi Onsu untuk tenaga medis di sejumlah rumah sakit di Jakarta.
“Bantuan ini tidak seberapa dibandingkan pengorbanan tenaga medis merawat yang terkena Covid. Mereka diasingkan saat keluar rumahsakit karena membawa virus, nggak bisa pulang ke rumah, secara psikologi juga drop. Kalau nggak dibantu mereka bisa kelaparan di dalam,” ungkap Jordi, di Jakarta, Rabu (24/6/2020).
Advertisement
2020 Tahun Bersabar
Perjuangan berat dilalui Jordi Onsu, pada tahun ini. Bagaimana tidak, pandemi Corona selama tiga bulan membuatnya harus lebih bersabar dalam meraup rezeki. Tak hanya itu, ia juga harus kuat menahan kesedihan atas kehilangan karyawan.
Meski begitu, tak menghalangi Jordi untuk tetap terus berbagi kepada sesama. Setiap Jumat, pesinetron Rumah Kardus dan Magic ini bersama karyawannya membagikan makanan di sejumlah titik Jakarta dan Tangerang.
“Kita pasang plang, orang lewat ambil makanan. Ada rasa syukur ketika saya langsung turun membagikan makanan. Bagi saya, sedekah adalah bentuk rasa syukur,” tutur pemain film Marmut Merah Jambu dan Gunung Kawi.
Tak Mau Serakah
Sejak kecil pria kelahiran Jakarta, 12 Juni 1993 sudah diajarkan berbagi oleh kedua orangtuanya. Dan kini, ia memiliki prinsip tak boleh serakah soal harta.
Jordi tak menampik bisnis yang tengah dijalaninya itu pun maju berkat pertolongan banyak orang.
Advertisement
Ingat Nasihat Ibu
Dalam menjalani kehidupan ini, Jordi Onsu selalu ingat nasihat ibundanya. Untuk itu, ia tak pernah lupa untuk berbagi.
"Tugas manusia mencari amal, malaikat yang mencatat. Kebahagiaan orang kebahagiaan kita. Jangan sampai keringat jatuh di rumah dibalas air mata. Hidup lu pasti ancur-ancuran. Begitu nasihat ibu yang selalu saya ingat,” kenangnya.
Berangkatkan Umrah
Beberapa waktu lalu, Jordi juga memberangkatkan asisten rumah tangga, penjaga rumah, sopir dan ibu angkatnya ke Tanah Suci untuk ibadah umrah. Ia pun menitipkan doa kepada mereka.
"Agar tahun 2020 diberi kesehatan dan keberkahan. Karena langkahku enggak bisa ke sana," pungkasnya.
Advertisement