Liputan6.com, Jakarta - Anggota Komisi III Hinca Panjaitan meminta agar anggaran yang dimiliki Polri difokuskan untuk penanganan kasus-kasus besar. Misalnya soal penanganan narkoba. Dia berharap, agar pemanfaatan anggaran Polri ditujukan untuk mengejar bandar narkoba, daripada yang mengejar pengguna.
"Kalau disebutkan penyelundupan dan peredaran narkoba masih banyak sekali. Saya mohon pimpinan Polri untuk budgetnya digunakan pada mengejar bandar. Pada orang yang mencari keuntungan untuk peredaran narkoba itu. Bukan pada korban pengguna," kata dia, dalam rapat Komisi III bersama Kemenkum HAM, Polri, dan Kejagung, Rabu (24/6).
Advertisement
Menurut politikus Demokrat ini, fokus mengejar bandar narkoba hendaknya menjadi program Polri di semua level, dari Polres hingga Mabes. Dengan begitu Polri tidak hanya berfokus menangani kasus-kasus kecil saja yang cuma melibatkan pengguna. "Karena di lapangan kami menemukan bahwa banyak sekali anggaran kita habis untuk hal-hal yang mengenai pengguna tadi," ujar dia.
"Sekali lagi kita kejar penyelundup dan bandar narkobanya tapi gunakan budget kita tidak untuk yang pengguna," imbuh dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Tahanan Penuh Pengguna
Sebab, jika hanya mengejar pengguna, maka ujung-ujungnya akan berdampak pada kemampuan aparat penegak hukum sendiri. Misalnya terkait dengan daya tampung ruang tahanan yang dimiliki polisi.
"Di polres Simalungun, itu tahanan untuk Polsek sampai Polres itu narkobanya sudah tidak muat. Karena ditangkapi semua juga yang pengguna," tandasnya.
Reporter: Wilfridus Setu Embu
Sumber: Merdeka.com
Advertisement