Telkomsel Sediakan Solusi IoT Managed Service SD-WAN untuk Alfamart

Telkomsel mengumumkan kerja sama dengan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (Alfamart) untuk koneksi jaringan berbasis Internet of Things (IoT).

oleh Andina Librianty diperbarui 26 Jun 2020, 11:48 WIB
BTS Telkomsel pertama di Indonesia. Liputan6.com/Agustinus Mario Damar

Liputan6.com, Jakarta - Telkomsel mengumumkan kerja sama dengan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (Alfamart) untuk koneksi jaringan berbasis Internet of Things (IoT).

Telkomsel menyediakan solusi berbasis IoT ini untuk mentransformasi jaringan operasional Wide Area Network (WAN) milik Alfamart melalui IoT Managed Service Software-Defined Wide Area Network (SD-WAN).

Implementasi Managed Service SD-WAN dinilai akan membantu Alfamart meningkatkan performa bisnis dan produktivitas kinerja dengan tetap menjaga efisiensi biaya operasional selama masa pandemi hingga kondisi New Normal yang akan segera dihadapi.

"Solusi IoT kami sudah digunakan di beberapa industri, termasuk mining, ritel, dan perbankan. Melalui SD-WAN ini, ada upgrade yang menjadi kelebihan produk ini," ujar General Manager IoT Smart Connectivity Telkomsel, Alfian Manullang, pada Jumat (26/6/2020).

Salah satu keunggulan Managed Serive SD-WAN ini yaitu sudah mendukung jaringan 4G LTE. Hal ini membuat konekvitas menjadi lebih cepat.

"Kelebihan kami, ada 4G LTE. LTE ini lebih cost efektif dan juga lebih fleksibel," sambung Alfian.

4G LTE di jaringan SD-WAN memainkan peran penting dalam meningkatkan operasi bisnis dan komunikasi melalui jalur yang beragam dan penyediaan yang cepat. Telkomsel mengklaim implementasi dan penghematan biaya dapat mencapai hingga 50 persen dibandingkan dengan koneksi tradisional.


Keuntungan bagi Alfamart

Toko Baru Alfamart.

Solusi Managed Service SD-WAN dari Telkomsel juga diklaim mampu mentransformasi infrastruktur WAN yang dikelola Alfamart dengan menghubungkannya ke sistem cloud, sehingga sistem operasional jaringannya dapat terautomatisasi dan terintegrasi secara end-to-end.

Selain itu, solusi SD-WAN ini juga dilengkapi dengan fitur Zero Touch Provisioning (ZTP) yang memungkinkan perangkat keras di dalam lingkup WAN Alfamart dapat terkonfigurasi secara otomatis ke dalam ekosistem baru berbasis cloud. Hal ini akan meminimalkan kendala teknis oleh para pekerja.

International Business and Technology Director Alfamart, Bambang Setyawan, mengungkapkan solusi IoT dari Telkomsel telah membantu perusahaan melakukan transformasi digital di lebih dari 14 ribu gerai di seluruh Indonesia.

"Dengan menggunakan SD-Wan ini, data-data di toko bisa langsung di akses di online, sehingga konsumen digital bisa langsung mendapatkan data up-to-date. Ini sebelumnya bisa dilakukan, tapi usahanya lebih sulit," tutur Bambang.

Implementasi solusi Managed Services SD-Wan berupa router di seluruh gerai Alfamart masih berjalan, meski saat ini terkendala karena pandemi Covid-19.


Empat Manfaat Bagi Alfamart

Solusi Managed Service SD-WAN ini menawarkan setidaknya empat manfaat utama bagi Alfamart. Pertama, solusi tersebut membuat perangkat keras yang digunakan di gerai atau kantor cabang Alfamart dapat tersambung langsung ke Data Center pusat perusahaan melalui cloud, sehingga tidak membutuhkan Data Center penghubung lagi seperti pada WAN konvensional.

Kedua, Alfamart tidak perlu lagi menggunakan leased line dalam menghubungkan data Center pusat, Hub Data Center, dan gerai atau kantor cabang.

Ketiga, koneksi langsung antara Data Center pusat dengan perangkat keras di gerai atau kantor cabang juga dapat membuat Alfamart menghindari gangguan teknis pada Hub Data Center yang mampu mengganggu operasional secara luas.

Manfaat keempat adalah seluruh pengelolaan manajemen solusi SD-WAN dilakukan oleh Telkomsel, sehingga Alfamart tidak menjalankan pengendalian perangkat hingga pengamanan jaringan secara mandiri.

(Din/Why)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya