Liputan6.com, Manchester - Sejak datang menjadi nakhoda Manchester City, Pep Guardiola sudah memenangkan dua gelar Premier League. Namun di musim ini, dia menyerahkan titel itu ke Liverpool.
Kendati Premier League musim ini belum berakhir, Guardiola sudah memulai genderang perang kepada Chelsea, Arsenal, dan Manchester United (MU). Dia mengajak tiga klub itu bersaing dengan Manchester City dan Liverpool untuk berburu gelar Premier League musim depan.
Advertisement
Pelatih berusia 49 tahun itu optimistis persaingan gelar Premier League musim depan lebih ketat. Terlebih, Chelsea sudah mendapatkan tiga pemain baru, Hakiem Ziyech, Timo Werner, dan Kai Havertz.
"Chelsea punya banyak pemain luar biasa di skuatnya. Merkea juga sudah menambahnya, Hakim Ziyech dan Timo Werner," ujar Guardiola, seperti dikutip dari Sports Mole.
Sementara untuk MU dan Arsenal, Guardiola berharap dua tim itu memperbaiki performa di musim depan. Terlebih Arsenal yang kini dinakhodai mantan partner Guardiola di Manchester City, Mikel Arteta.
"Untuk MU semoga membaik dan Arsenal harus memberikan waktu kepada Arteta untuk menjadi manajer yang luar biasa. Selain mereka ada Tottenham Hotspur dan Leicester City yang punya modal bagus di Premier League musim ini," katanya.
Tidak Kecewa Kehilangan Gelar
Guardiola juga menyebut dirinya tidak kecewa kehilangan gelar Liga Inggris. Eks pelatih Barcelona itu mengakui performa Liverpool musim ini sangat luar biasa.
"Kami tahu kalau Liverpool akan memenangkannya. Mereka sudah lama tidak menang. Namun secara umum, kami melakukan hal baik tapi hanya kehilangan beberapa detail," ucap Guardiola.
"Saya tidak kecewa kami kehilangan itu. Namun, kami harus belajar untuk konsisten, seperti yang kami lakukan di musim sebelumnya," ujar pria berkebangsaan Spanyol tersebut menegaskan.
Advertisement