Anak-anak pengungsi Rohingya menunggu di pusat penampungan sementara bekas kantor Imigrasi Punteuet di Lhokseumawe, Aceh Utara (26/6/2020). Hampir 100 pencari suaka Rohingya yang terdampar di lepas pantai Aceh pada (25/6/2020) lalu. (AFP Photo/CHAIDEER MAHYUDDIN)
Pengungsi Rohingya mengantre untuk diambil sidik jari untuk menjalani prosedur identifikasi oleh petugas kepolisian di pusat penampungan sementara bekas kantor Imigrasi Punteuet, Aceh Utara (26/6/2020). Mereka menjalani identifikasi dan pemeriksaan tes Covid-19. (AFP Photo/CHAIDEER MAHYUDDIN)
Pengungsi Rohingya menunggu di pusat penampungan sementara bekas kantor Imigrasi Punteuet di Lhokseumawe, Aceh Utara (26/6/2020). Dari hasil tes tersebut, mereka semua dinyatakan non reaktif. (AFP Photo/CHAIDEER MAHYUDDIN)
Pengungsi etnis Rohingya memegang papan berisi identitasnya saat pendataan di pusat penampungan sementara bekas kantor Imigrasi Punteuet di Lhokseumawe, Aceh Utara (26/6/2020). (AFP Photo/CHAIDEER MAHYUDDIN)
Seorang pria Rohingya (tengah) saat menjalani prosedur identifikasi oleh kepolisian Aceh di pusat penampungan sementara bekas kantor Imigrasi Punteuet di Lhokseumawe, Aceh Utara (26/6/2020). (AFP Photo/CHAIDEER MAHYUDDIN)
Kondisi para pengungsi saat menunggu pendataan dan tes Covid-19 di pusat penampungan sementara, bekas kantor Imigrasi Punteuet di Lhokseumawe, Aceh Utara (26/6/2020). (AFP Photo/CHAIDEER MAHYUDDIN)
Pengungsi Rohingya menunggu di pusat penampungan sementara bekas kantor Imigrasi Punteuet di Lhokseumawe, Aceh Utara (26/6/2020). Dari hasil tes tersebut, mereka semua dinyatakan non reaktif. (AFP Photo/CHAIDEER MAHYUDDIN)
Pengungsi Rohingya saat menjalani prosedur identifikasi oleh kepolisian Aceh di pusat penampungan sementara bekas kantor Imigrasi Punteuet di Lhokseumawe, Aceh Utara (26/6/2020). (AFP Photo/CHAIDEER MAHYUDDIN)