Liputan6.com, Palembang - PT Semen Baturaja menyiapkan langkah penerapan The New Normal dalam tata cara pelayanan, interaksi, perlindungan karyawan, pelanggan, pemasok, mitra bisnis dan stakeholder selama pandemi Corona Covid-19, sesuai dengan instruksi Kementrian BUMN.
Vice President Corporate Secretary Semen Baturaja Bathony Santri mengungkapkan, penerapan The New Normal dilakukan dalam lima fase secara bertahap.
Baca Juga
Advertisement
Seperti dalam penjualan dan distribusi produk, Semen Baturaja memanfaatkan teknologi informasi melalui berbagai media digital.
Yaitu Video Conference, saluran telepon, email dan aplikasi pendukung lainnya. Diantaranya, E-Procurement, Costumer Dashboard System (CDS) dan Customer Relationship System (CRS).
"Saat ini Semen Baturaja telah menerapkan metode dokumentasi Paperless, dalam hal administrasi dan penerimaan dokumen," katanya, Kamis (2/7/2020).
Semen Baturaja juga memastikan layanan operasionalnya akan berjalan selama 7 hari 24 jam, meskipun di tengah Pandemi Corona Covid-19.
Dia memastikan operasional pengangkutan semen akan berjalan baik. Dan pelaksanaan pengerjaan di lapangan sesuai dengan protokol kesehatan. Seperti menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) dan physical distancing.
Basthony menuturkan, managemen Semen Baturaja juga sudah menerapkan Work From Home (WFH) bagi karyawan per tanggal 1 Juni 2020 lalu.
"Program WFH diperuntukkan bagi karyawan yang berusia 45 tahun ke atas, memiliki potensi atau menderita sakit keras dan ibu hamil. Bagi karyawan yang bekerja di kantor, wajib menjalankan protokol kesehatan," ucapnya.
Perlindungan kesehatan bagi para karyawan Semen Baturaja juga dilakukan, yaitu dengan melakukan Rapid Test massal.
Lalu, menyediakan hand sanitizer, penyemprotan disinfektan, Face Shield, masker, sarung tangan dan lainnya.
