KPK Dikabarkan Tangkap Bupati Kutai Timur

Ketua KPK Firli Bahuri membenarkan adanya penangkapan yang dilakukan pihaknya.

oleh Fachrur Rozie diperbarui 03 Jul 2020, 05:28 WIB
Ketua KPK Firli Bahuri (kiri) menyampaikan keterangan terkait pengembangan kasus proyek jalan Bengkalis di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (17/1/2020). Ada enam proyek jalan dengan nilai proyek sebesar Rp 2,5 triliun dan total kerugian negara sebesar Rp 475 miliar. (merdeka.com/Dwi Narwoko)

Liputan6.com, Jakarta - Tim Satgas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan menggelar oeprasi tangkap tangan (OTT). Kali ini menyasar Kutai Timur, Kalimantan Timur.

Ketua KPK Firli Bahuri membenarkan adanya penangkapan yang dilakukan pihaknya.

"Deputi penindakan dan tim masih bekerja. Mohon waktu," ujar Firli saat dikonfirmasi, Kamis (2/7/2020) malam.

Firli belum bersedia membeberkan lebih jauh terkait penangkapan tersebut."Mohon diberi waktu karena belum tuntas," kata dia.

Sementara itu, Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri menyebut tim penindakan mengamankan beberapa pihak dalam operasi senyap kali ini. Dikabarkan Bupati Kutai Timur turut diamankan tim penindakan.

"Benar, KPK melakukan tangkap tangan terhadap beberapa orang yang diduga sebagai pelaku tindak pidana korupsi. Salah satunya adalah kepala daerah kabupaten di Kaltim," kata Ali, Jumat (3/7/2020) dini hari.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Masih Pengembangan

Serupa dengan Firli, Ali juga belum bersedia membeberkan detail kasus apa yang menjerat para pihak yang diamankan. Ali berjanji akan segera mengungkap ke publik jika penindakan yang dilakukan tim lembaga antirasuah selesai.

"Mengenai kasusnya, siapa saja yang ditangkap dan barang bukti apa yang diamankan, saat ini belum bisa kami sampaikan," kata dia.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya