Liputan6.com, Barcelona - Masa depan Lionel Messi di Barcelona dalam tanda tanya besar. Pasalnya, pemain asal Argentina itu menghentikan negosiasi kontrak barunya.
Jelas, ini adalah kabar yang buruk bagi klub raksasa Spanyol tersebut. Sebab mereka masih bergantung pada serangkaian golnya di tiap pertandingan.
Advertisement
Baru-baru ini, Messi mencatatkan golnya yang ke-700 di sepanjang karirnya sebagai pesepak bola. Torehan itu ia dapatkan saat Barcelona bertemu Atletico Madrid, yang berakhir dengan kedudukan imbang 2-2.
Jangankan Messi, mencari pengganti Neymar pun masih menjadi hal yang berat bagi Barcelona. Ditambah dengan manuver klub pada bursa transfer yang kerap dikritik, maka wajar jika fans Blaugrana merasa ketar-ketir.
Publik sedang bersiap untuk melihat Messi dengan seragam baru paling tidak pada tahun 2021 mendatang. Ia memiliki banyak opsi, dan Newell's Old Boys selaku mantan klubnya telah menyatakan siap menampungnya kembali.
Namun, Cesar Luis Menotti selaku mantan pelatih Barcelona tidak yakin bahwa Messi bakalan pindah. Ia meyakini bahwa bekas klubnya tersebut akan menemukan kesepakatan dengan Messi seiring waktu berjalan.
Saksikan video Messi berikut ini:
Komentar Menotti
"Messi lebih mewakilii sejarah Barcelona ketimbang [sang presiden, Josep] Maria Bartomeu. Tak pernah terlintas di otak saya bahwa mereka takkan mengatasi hal ini," ujar Menotti kepada TyC Sports.
"Messi tidak memikirkan kontrak saat di lapangan. Dia masih sama di lapangan serta di lingkungan. Saya tidak yakin kalau ini berkaitan dengan masalah finansial, saya tak paham," lanjutnya.
Usia Messi sendiri tidak lagi muda. Beberapa orang meyakini kalau pria berusia 32 tahun tersebut hanya punya beberapa musim lagi sebelum gantung sepatu.
Namun Menotti tidak sepakat dengan anggapan itu. Ia cukup meyakini kalau Messi sedang berada di puncak karirnya dan masih memiliki banyak hal untuk disumbangkan kepada Barcelona.
"Dia masih berada di puncak, seperti yang saya katakan. Benar bahwa dia bukan anak berusia 18 tahun lagi, tapi dia belum berumur 50 tahun juga. Dia masih punya banyak waktu," tambahnya.
"Mereka yang mempertanyakan Messi dan berkata bahwa dia tidak tampil apik untuk timnas membuat saya tertawa. Jika bukan karena dia, kami tidak akan bertahan di Piala Dunia terakhir," pungkasnya.
Sumber: Goal International
Disadur dari: (penulis Yaumil Azis, published 5/7/2020)
Advertisement