Liputan6.com, Jakarta - XL Axiata terus meningkatkan infrastruktur jaringan telekomunikasi di luar Jawa, salah satunya di Kalimantan Timur.
Salah satu proyek yang dikebut adalah jaringan telekomunikasi dan data di sepanjang jalan tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) yang diresmikan 17 Desember 2019.
Baca Juga
Advertisement
Plt Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa mengatakan, sejak pemerintah menetapkan calon Ibu Kota negara baru di Kalimantan Timur, pihaknya mempersiapkan infrastruktur dan ekosistem jaringan komunikasi wilayah tersebut.
"Keberadaan Tol Balsam ini tentunya akan sangat vital bagi mobilitas masyarakat Kalimantan Timur saat ini dan ke depan, apalagi saat nanti pembangunan Ibu Kota negara yang baru di wilayah Penajam Paser Utara sudah mulai dikerjakan," kata Gede, dalam keterangan resmi XL Axiata.
Untuk itulah XL Axiata terus melakukan pembangunan jaringan di sepanjang Tol Balsam agar dapat memenuhi kebutuhan pelanggan secara maksimal.
XL menyebut, sebanyak lebih dari 190 BTS-nya telah beroperasi melayani tol sepanjang 99,35 Km itu. Di antara 190 BTS yang beroperasi berjaringan 4G LTE.
Tidak berhenti di situ, Gede mengatakan, pembangunan jaringan masih akan terus dilakukan seiring dengan kebutuhan pelanggan yang menggunakan jalan tol serta masyarakat yang bermukim di sekitarnya.
Perluasan Jaringan XL Axiata di Kaltim
Sekadar informasi, kini jaringan data XL Axiata telah tersedia di sembilan kota/kabupaten di Kalimantan Timur. Total BTS XL di Kaltim sudah lebih dari 2.200 BTS, 890 di antaranya adalah BTS 4G LTE.
Kota/kabupaten yang sudah terlayani jaringan data XL Axiata, antara lain di Kalimantan Timur meliputi Balikpapan, Samarinda, Bontang, Berau, Kutai Timur, Kutai Barat, Kutai Kartanegara, Paser dan Penajam Paser Utara.
Selain itu, XL Axiata akan siap membangun infrastruktur jaringan telekomunikasi sesuai dengan rencana pemerintah yang akan membangun jalan tol baru terusan dari Samarinda-Bontang sepanjang 60 km.
Jalan tol ini nantinya menghubungkan wilayah ibukota negara baru di Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara serta juga akan terkoneksi dengan jalan Tol Balsam.
Fiberisasi jaringan Kalimantan
Selain membangun BTS dan jaringan di jalan tol, XL Axiata juga gencar melaksanakan proyek fiberisasi di seluruh Kalimantan.
Hingga saat ini jaringan fiber optik sudah mencapai lebih dari 5.000 km dan mencakup 212 BTS.
Sementara itu, hingga akhir tahun 2020, XL Axiata menargetkan penambahan jaringan fiber optik sepanjang sekitar 4.500 km yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.
Secara teknis, fiberisasi merupakan upaya modernisasi jaringan dengan cara menghubungkan Base Transceiver Station (BTS) melalui jalur fiber. Dalam fibersisasi, XL juga melakukan regenerasi perangkat-perangkat BTS, seperti mengganti perangkat yang selama ini memakai microwave menjadi perangkat fiber.
Advertisement
Persiapan Gelar 5G
Program fiberisasi jaringan juga merupakan salah satu langkah dalam mempersiapkan jaringan 5G XL Axiata di masa mendatang.
Sebagai teknologi jaringan tercanggih di masa ini, 5G mampu menghadirkan kecepatan data yang tinggi, jumlah pemakai yang lebih banyak, dan delay atau latency yang rendah.
Pemanfaatannya pun dipercaya mampu mendorong berbagai sektor ekonomi di Indonesia untuk bergerak lebih cepat.
Keunggulan teknologi ini hanya bisa didapatkan jika site atau BTS terkoneksi dengan fiber.
Sebagian layanan XL Axiata di Kalimantan juga didukung oleh jaringan yang dibangun dengan skema Universal Service Obligation (USO).
Di wilayah Kalimantan, total ada 66 BTS USO, masing-masing di Ketapang 11 BTS, Bengkayang 4 BTS, Landak 3 BTS, Kayong Utara 1 BTS, Sambas 2 BTS dan di Sanggau 8 BTS, Tabalong 7 BTS, Kapuas Hulu 3 BTS, Melawi 3 BTS, Seruyan 2 BTS dan Sintang 22 BTS.
Jumlah Pelanggan XL di Kaltim
Jumlah pelanggan di Kalimantan pada kuartal pertama 2020, tercatat lebih dari 1,3 juta pelanggan. Di mana, 99 persennya merupakan pelanggan data aktif.
Jumlah tersebut meningkat sekitar 25 persen dari periode yang sama tahun lalu. Jumlah pelanggan data di Kalimantan ini diprediksi akan terus meningkat seiring dengan meluasnya jaringan 4G LTE XL Axiata.
XL Axiata terus memperluas dan meningkatkan kualitas jaringannya di seluruh Indonesia.
Per akhir Maret 2020, XL Axiata memiliki lebih dari 133 ribu BTS. 43 ribu di antaranya adalah BTS 4G.
Sementara, fiberisasi sudah mencapai sekitar 53 persen dari total target di tahun 2020, menjangkau sekitar 200 kota dan kabupaten, baik kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Semarang, Medan, Bandung, Palembang, Makassar, hingga Balikpapan.
Percepatan fiberisasi kini sedang dilakukan di wilayah padat penduduk guna mendukung aktifitas di era new normal saat ini.
(Tin/Ysl)
Advertisement