Waspada 4 Perubahan Warna dan Bentuk Bibir, Bisa Cerminkan Kesehatan Anda

Terkadang, kita kerap menemukan pembengkakan pada bibir. Kebanyakan orang berpikir jika ini dikarenakan gigitan serangga.

Namun, tak semua bibir bengkak disebabkan oleh gigitan nyamuk atau semut. Makanan yang kita konsumsi juga menjadi penyebabnya.

Bisa jadi Anda mengalami alergi pada makanan, seperti makanan olahan laut yang tidak cocok bagi Anda.

Bibir pecah-pecah kerap dianggap karena seseorang mengalami kekurangan cairan dalam tubuhnya. Itu semua ada benarnya. Namun, ada hal serius lainnya yang tergambar dari kondisi bibir pecah-pecah.

Seseorang yang mengalami bibir pecah-pecah bisa dikaitkan dengan kondisi tubuh yang sedang tidak baik. Misalnya, panas dalam.

Selain itu, kekurangan zat besi dan vitamin B kompleks juga menyebabkan bibir pecah-pecah. Oleh karenanya, konsumsi makanan yang bisa menyehatkan tubuh sehingga mampu mengembalikan zat-zat baik yang hilang.

Selain bentuknya yang berubah, warna pada bibir juga mengindikasi kesehatan Anda. Lazimnya, orang yang sehat bibirnya akan terlihat segar dan tidak pucat.

Apabila bibir seseorang tampak kebiru-biruan, maka orang tersebut sedang anemia (kekurangan zat besi) serta kekurangan oksigen dalam darah.

Sementara itu, apabila muncul bintik cokelat dan hitam pada bibir menunjukkan jika Anda sedang terserang lentigo -- kondisi bercak pada kulit yang disebabkan oleh paparan sinar matahari jangka panjang.

Beberapa orang ada yang mengalami luka-luka atau bengkak-bengkak kecil di pinggir bibir. Kondisi semacam ini biasanya disebabkan oleh virus herpes simpleks dan itu menular.

Biasanya, hal ini muncul dengan disertai rasa gatal atau panas seakan-akan terbakar. Hal ini biasanya dipicu oleh kondisi tubuh yang sudah tidak baik atau virus dari orang lain.