Joune Ganda Ajak Warga Minahasa Utara Bersatu Cegah Covid-19

Cabup yang berpasangan dengan calon wabup Kevin W Lotulong di Pilkada Minahasa Utara 2021-2026 itu terus bergerak turun langsung ke bawah memberikan pengertian ke masyarakat.

oleh Liputan6.com diperbarui 06 Jul 2020, 23:03 WIB
Bakal Calon Bupati Minahasa Utara, Joune Ganda, meminta agar warga Minahasa Utara memathui protokoler kesehatan. (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Bakal Calon Bupati Minahasa Utara, Joune Ganda, meminta agar warga Minahasa Utara mengikuti arahan Presiden Jokowi dan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey agar mematuhi dan melaksanakan protokol kesehatan Covid-19.

Menurutnya, adaptasi kebiasaan baru menuju masyarakat produktif dan aman Covid-19 sepatutnya dipedomani warga Minahasa Utara dalam melaksanakan berbagai aktivitas kehidupan sehari-hari.

Dia meyakini, Covid-19, yang telah ditetapkan sebagai pandemi oleh Badan Kesehatan dunia WHO, tidak menghalangi aktivitas sehari-hari warga, namun warga juga harus tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19.

"Produktif harus, tapi kenakan masker dan mencuci tangan sehabis beraktivitas. Kemudian jaga jarak atau physical distancing serta menghindari kontak fisik secara langsung. Itu upaya efektif untuk mencegah penyebaran virus Corona," tegas Joune Ganda dalam keterangannya, Senin (6/7/2020).

Wakil Ketua DPD I Bidang Ekonomi PDI Perjuangan Sulut itu menyampaikan, adaptasi kebiasaan baru harus disikapi secara bijak seluruh komponen masyarakat.

Di sisi lain, cabup yang berpasangan dengan calon wabup Kevin W Lotulong di Pilkada Minahasa Utara 2021-2026 itu terus bergerak turun langsung ke bawah memberikan pengertian ke masyarakat.

Baru-baru ini misalnya, Joune Ganda yang juga Ketua Umum Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (GABSI) Sulut turun ke Desa Watudambo, Kecamatan Kauditan. Berikut menyambangi beberapa rumah-rumah ibadah di wilayah lain.

Selain mengajak masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan Covid-19, Joune Ganda menyalurkan bantuan bagi warga terdampak Covid-19.

Dalam perjalanannya ke Watudambo, Ketua Majelis Pertimbangan Pemuda Pancasila Sulut harus bersama beberapa pengurus PDI Perjuangan setempat, berjalan kaki melewati areal perkebunan dan persawahan.

Di Desa Watudambo - Kauditan, ia mendengarkan langsung bagaimana keluhan, masukan, termasuk kritik dan harapan masyarakat selama pandemi corona.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Salurkan Bantuan

Petugas mengenakan peralatan pelindung di ruang isolasi di rumah sakit Undata, Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (1/2/2020). Pemerintah Indonesia bersiap memulangkan sekitar 250 warga dari Wuhan, tim evakuasi diberangkatkan dari Bandara Soekarno Hatta, pada Sabtu (1/2) siang. (AFP/Muhammad Rifki)

Sementara saat menyambangi rumah-rumah ibadah, pasangan Joune dan Kevin menyalurkan ribuan bantuan pangan berupa sembako. Yakni untuk Jamaah Muslim Masjid Al Muhajirin Sukur, jemaat GMIM Sentrum Tatelu Warukapas, jemaat Getsemani Wasian dan jemaat Eben Heazher Tatelu.

"Dalam situasi seperti ini (pandemi Covid-19), gotong-royong sudah sepatutnya di kedepankan. Saling mengisi, saling membantu satu sama lain yang membutuhkan. Harapan kami penyaluran bantuan dapat meringankan beban masyarakat dalam menghadapi situasi pandemi corona," ujar Joune.

"Jangan sampai ada sikap saling menyalahkan, semua pihak harus bergerak semata untuk kemanusiaan. Kita tahu, pandemi corona berdampak bagi sebagian besar masyarakat di Minahasa Utara dan daerah lainnya, kerjakan apa yang kita bisa lakukan dari sekitar kita," sambung Joune.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya