Liputan6.com, Jakarta Ketika anak kecil atau hewan peliharaan mengompol di tempat tidur atau karpet, hal ini akan menimbulkan noda dan bau yang khas. Untuk menghilangkan nodanya ada beberapa hal yang perlu Anda lakukan agar seprai, sofa, dan sebagainya kembali bersih seperti semula. Berikut uraiannya, dilansir dari Today.
Cara membersihkan noda urine di:
Advertisement
a. Pakaian dan Tempat Tidur
Debra Johnson, seorang ahli kebersihan Merry Maids, merekomendasikan menggunakan air dingin dan secangkir penyulingan cuka putih. Jangan ditambahkan deterjen dulu. Cuka memecah asam urin dan membuat nodanya lebih mudah dihilangkan.
Setelahnya, ulangi langkah tersebut dan kali ini dengan menambahkan deterjen. Lalu cuci pada suhu air terpanas untuk kain.
Jika nodanya telah lama ada di kain, rendam kain tersebut semalaman di campuran cuka dan air, lalu cuci seperti biasa di pagi hari. Ulangi merendam kain dalam air dan cuka sampai nodanya hilang.
b. Perabotan
Pertama-tama, ikuti rekomendasi pabrik dalam membersihkan jok. Terutama untuk bahan sutra, atau pelapis antik dan vintage, sebaiknya konsultasikan dengan pembersih profesional.
Jika noda urine masih segar, metode paling ampuh yaitu dengan menggunakan kombinasi deterjen, cuka dan air. Tuangkan sedikit pada noda urin. Tekan area noda dengan kain, jangan digosok, karena nodanya dapat menyebar apabila digosok. Serta jangan ditekan terlalu keras, karena juga akan menyebarkan noda. Jika noda masih segar, Anda juga bisa menggunakan vakum.
Untuk ramuannya, campurkan 1 sendok makan sabun cuci piring dengan 2 gelas air dingin dalam mangkuk kecil. Tambahkan 1 sendok makan cuka (untuk mendisinfeksi area yang terkena urin dan memecah asam urin) ke dalam larutan dan aduk perlahan.
Celupkan kain mikrofiber bersih ke dalam larutan. Lalu usap noda urin mulai dari bagian luar ke arah tengah. Celupkan lagi kain ke dalam larutan dan ulangi mengusap area noda dengan lembut sampai bersih.
Kemudian bilas sisa deterjen pada area tersebut dengan kain lembab. Lalu jika sudah tidak ada sisa deterjen yang tampak, gunakan kain mikrofiber kering untuk mengeringkan area tersebut.
Sedangkan jika noda sudah lama, gunakan ramuan hidrogen peroksida, soda kue, dan deterjen.
Untuk ramuannya, campurkan sekitar 300 gram hidrogen peroksida 3 persen dengan 3 sendok makan soda kue (baking soda, bukan baking powder), dan 2-3 tetes sabun cuci piring. Campur sampai baking soda larut, lalu tuangkan ke dalam botol semprot.
Untuk memastikannya bekerja, lakukan pengujian dengan menyemprotkannya pada tempat yang tidak mencolok. Biarkan sampai kering. Jika kain tidak berubah warna, lakukan langkah berikut: Semprotkan pada noda dan biarkan selama satu jam. Jika noda tidak hilang, ulangi prosesnya.
Setelah noda hilang, bilas dengan kain lembab dan terakhir keringkan dengan handuk kering. Langkah ini penting karena seiring waktu, sisa seterjen akan menarik kotoran. Tapi juga jika tidak dibilas, hidrogen peroksidanya akan memutihkan jok dan melemahkan serat kain.
Saksikan video di bawah ini:
c. Karpet
Jika noda urine masih segar, gunakan lap basah atau kering atau handuk kertas untuk menghilangkan urine sebanyak mungkin dari karpet. Bilas noda dengan air dingin. Vakum atau hilangkan kelebihan air. Kemudian basahi area yang kotor dengan produk yang mengandung enzim dan diamkan sekitar lima menit.
"Urine hewan peliharaan cenderung menyebar ke karpet. Jadi sebaiknya semprotkan noda hingga beberapa inci di luar lingkaran noda. Semprotkan cukup banyak di dalam lingkaran noda agar cairan pembersihnya sampai hingga ke bantalan bawah karpet." kata Smith.
Biarkan beberapa saat hingga mengering secara alami, lalu vakum. Kebanyakan orang segera membilasnya, namun ini bukan cara yang tepat untuk membersihkan noda hewan peliharaan, kata Smith. Jadi sebaiknya mendiamkannya dulu hingga produk bekerja pada noda untuk hasil yang maksimal.
Jika noda sudah lama, terkadang sulit dibersihkan, bahkan bisa sulit ditemukan. Tapi Anda bisa menggunakan UV Flashlight Pet Urine Detector untuk menemukannya.
Setelah noda ditemukan, yang perlu Anda ketahui bahwa noda tersebut membutuhkan lebih banyak pembersih daripada yang diaplikasikan pada noda segar.
Smith menyarankan menggunakan 'oxygen-activated enzyme cleaner' untuk menghilangkan noda dan menghilangkan baunya. Aplikasikan sesuai petunjuk penggunaan dan biarkan kering secara alami, lalu vakum.
Advertisement