Dipimpin Sektor Industri Dasar, IHSG Dibuka Menguat ke 5.001,95

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG kembali bergerak menguat pada perdagangan Rabu pekan ini

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 08 Jul 2020, 09:11 WIB
Suasana kantor Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (10/11). Dari 538 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia, 181 saham menguat, 39 saham melemah, 63 saham stagnan, dan sisanya belum diperdagangkan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG kembali bergerak menguat pada perdagangan Rabu pekan ini. Sebanyak 124 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau.

Pada awal perdagangan Rabu (8/7/2020), IHSG naik 14,86 poin atau 0,30 persen ke posisi 5.001,95. Sementara indeks saham LQ45 juga naik 0,22 persen ke posisi 778,25.

Di awal perdagangan ini, IHSG berada di posisi tertinggi pada level 5.002,73 Sedangkan terendah 4.985,01.

Sebanyak 124 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Sedangkan 75 saham melemah dan 139 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan saham 26.504 kali dengan volume perdagangan 343,3 juta saham. Nilai transaksi harian saham Rp 255 miliar.

Investor asing beli saham Rp 8,24 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) berada di kisaran Rp 14.419.

Dari 10 sektor pembentuk IHSG, sebagian besar berada di zona hijau. Penguatan dipimpin oleh industri dasar yang melesat 0,66 persen. Kemudian disusul sektor pertambangan yang naik 0,50 persen dan sektor keuangan yang menguat 0,40 persen.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Pergerakan Saham

Pejalan kaki melintas dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kawasan Jakarta, Senin (13/1/2020). IHSG menguat 0,34 persen atau 21 poin ke level 6.296 pada penutupan perdagangan Senin (13/1) sore ini. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang menguat antara lain PGUN naik 34,19 persen ke Rp 208 per saham, UANG naik 24,78 persen ke Rp 282 per lembar saham dan CANI naik 24,32 persen ke Rp 230 per lembar saham.

Saham-saham yang melemah antara lain KBLI yang turun 6,81 persen ke Rp 432 per lembar saham, JIHD melemah 6,78 persen ke Rp 550 per lembar saham dan AKSI anjlok 6,74 persen ke Rp 360 per lembar saham.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya