Liputan6.com, Jakarta - Juara dunia Formula 1 (F1) empat kali, Sebastian Vettel, mengaky tak akan menolak jika ditawari kembali ke Red Bull musim depan, kendati Max Verstappen sepertinya mengindikasikan hal itu tak mungkin terjadi.
Vettel tak lagi diperlukan oleh Ferrari setelah akhir musim ini dan akan digantikan oleh Carlos Sainz yang ditarik dari McLaren. Sang pebalap Jerman kini menghadapi ketidakpastian soal masa depannya di F1 bahkan berpotensi pensiun.
Advertisement
Red Bull, tim yang meraih gelar bersama Vettel pada 2010-2013, belum mengonfirmasi apakah pebalap Thailand, Alexander Albon, tetap menjadi rekan Verstappen setelah musim 2020 usai.
"Itu sebuah mobil yang bisa menang. Saya di sini untuk berkompetisi, saya di sini untuk menang jadi kemungkinan jawabannya 'Ya'," kata Vettel di sesi jumpa pers jelang Grand Prix Styria, ketika menanggapi pertanyaan apakah ia akan menerima jika ditawari posisi di mantan timnya itu.
"Saya tahu bagaimana kuatnya mereka dari masa lalu. Tim yang telah berevolusi, jadi saya tak bisa katakan mengenal tim itu luar dalam, karena mereka juga telah berubah dan melanjutkan perjalanannya, tapi saya tahu kenapa mereka kuat kala itu."
"Saya kira mereka masih menjadi penantang dan itu adalah mobil yang bisa kalian gunakan untuk memenangi balapan, tentunya itu akan menarik," ucap Vettel.
Saksikan Video Vettel Berikut Ini
Opsi Berkurang
Opsi bagi Vettel semakin berkurang setelah Renault menutup pintu baginya dan mengumumkan kembalinya juara dunia dua kali Fernando Alonso untuk menjadi rekan Esteban Ocon mulai 2021.
Vettel mengaku ia pernah mengadakan pembicaraan dengan Renault soal kekosongan bangku di tim pabrikan asal Prancis itu.
Advertisement
Tak Perlu Ganti Pebalap
Sementara itu, Verstappen yang telah mengamankan kontrak jangka panjang dengan Red Bull mengatakan, tak ada alasan bagi timnya untuk mengganti line-up pebalap.
"Saya rasa saat ini tim ini sangat senang dengan kami berdua. Saya juga sangat senang Alex menjadi rekan satu tim, dia adalah orang yang sangat baik di tim yang bagus untuk semuanya. Kami berdua memberi umpan balik ke tim dan dia adalah pebalap yang cepat," kata pebalap asal Belanda itu.
