Terungkap Alasan Ratu Elizabeth II Tak Hadiri Pembaptisan Archie

Ratu Elizabeth II ingin membuat pernyataan dengan absen dari upacara pembaptisan putra Meghan Markle-Pangeran Harry.

oleh Henry diperbarui 12 Jul 2020, 10:01 WIB
Ratu Elizabeth, Meghan Markle dan Pangeran Harry. (dok.Instagram @hm.queenelizabeth/https://www.instagram.com/p/B7ehX2noKWo/Henry)

Liputan6.com, Jakarta -  Putra dari Pangeran Harry dan Meghan Markle, Archie dibaptis di tahun lalu, tepatnya pada Sabtu 6 Juli 2019. Saat pembaptisan, Archie Harrison Mountbatten Windsor, hampir semua anggota keluarga kerajaan hadir, kecuali Ratu Elizabeth II dan sang suami Pangeran Philip.

Dalam foto yang beredar, Meghan dan Pangeran Harry terlihat berpose bersama Pangeran Charles, Camilla, Doria Ragland, Pangeran William dan Kate Middleton.

Dalam foto tersebut terlihat juga dua wanita yang belum pernah atau jarang dilihat sebelumnya. Mereka adalah Lady Sarah McCorquodale dan Lady Jane Fellowes, saudari dari mendiang Putri Diana.

Waktu itu, Ratu Elizabeth II dilaporkan tak bisa hadir karena agenda kerajaan. Jadwal yang padat membuat sang ratu juga tak hadir di acara pembaptisan sepupu Archie, Pangeran Louis, pada 2018.

Belakangan terkuak alasan mengapa ia tidak hadir dalam momen penting itu. Dilansir dari laman Express.co.uk, Kamis, 9 Juli 2020, menurut sebuah buku baru, Ratu Elizabeth tidak hadir di acara penting cucunya menunjukkan ada masalah.

Buku bertajuk 'Royals at War' itu berteori bahwa saat itu sudah terjadi ketegangan antara Ratu dan Pangeran Harry dan Meghan Markle. Buku tersebut menyimpulkan, sang ratu ingin membuat pernyataan dengan absen dari upacara yang terkenal itu.

Dalam buku itu, wartawan Dylan Howard dan Andy Tillett menulis: "Jelas, Ratu Elizabeth dan Pangeran Philip menjauh. Mereka telah bermurah hati dan mengerti yang terbaik".

Load More

Saksikan video pilihan berikut ini:


Dilarang Membela Diri

Meghan Markle dan Kate Middleton saat upacara pembaptisan Archie Harrison Mountbatten-Windsor (Instagram @sussexroyal)

Hubungan Meghan dan Ratu telah memicu perhatian publik selama beberapa waktu lalu dan itu terus meningkat sejak Duchess of Sussex mengajukan gugatan privasi terhadap perusahaan induk Daily Mail.

Dalam beberapa dokumen hukum, Meghan Markle mengklaim bahwa dia "tidak dijaga oleh institusi keluarga kerajaan" saat dia sedang hamil. Dia juga mengklaim bahwa dia "dilarang membela diri" terhadap berita negatif dan keliru di sekitar hidupnya.

Untuk menjelaskan dan mengungkapkan apa yang sebenarnya terjadi dan dialami oleh keluarga kecilnya, Meghan Markle dikabarkan akan segera menerbitkan sebuah buku. Bertajuk 'Finding Freedom: Harry and Meghan and the Making of A Modern Royal Family', buku yang ditulis Omid Scobie dan Carolyn Durand ini diyakini akan berusaha menampilkan imej positif tentang Meghan dan Harry.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya