Peduli Pendidikan, Aplikasi ngeLESin Beri Les Gratis di Awal Masuk Sekolah

NgeLesin memberikan LES gratis bertepatan di hari masuk sekolah. Ini merupakan salah satu program peduli pendidikan ngeLESin

oleh Liputan6dotcom diperbarui 13 Jul 2020, 11:29 WIB
doc: Istimewa

Liputan6.com, Jakarta Bersamaan masuk sekolah pada 13 Juli ini, ngeLESin berikan gratis akses les private. Dikatakan Anthonius selaku founder ngeLESin, siswa cukup download aplikasi ngeLESin di playstore, lalu voucher gratis selama sebulan langsung dikirim via email terdaftar.

Dunia pendidikan tidak pernah lepas dari sosoknya. Profesinya sebagai dosen muda dengan seabrek gelar akademik, menggerakan Anthonius mendirikan perusahaan start up berbasis pendidikan. Dan sekaligus ngeLESin kini menjadi finalis Astra start up challenge, untuk perusahaan aplikasi bergerak di bidang education technology.

"Platform ngeLESin membantu penggunanya mendapatkan Les Privat dengan harga terjangkau namun dengan kualitas pengajar/guru profesional yang ahli di bidangnya," papar Anthonius di kantor pusatnya di Bandung (Jawa Barat).

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Tetap ada tatap muka

doc: Istimewa

Berbekal pengalamannya sebagai siswa berprestasi, plus langganan memperoleh beasiswa sampai jenjang S3, menjadikan Anthonius meramu aplikasi ngeLESin sebagai solusi cerdas meraih prestasi.

"Nilai lebih aplikasi ngeLESin, tidak meninggalkan cara belajar konvensional. Jadi siswa bertatap muka dengan pengajarnya. Baik dilakukan dengan offline maupun online. Sementara di aplikasi lain cara belajarnya melalui unduhan video," ujar Anthonius.

 


Mempertahankan kehadiran pengajar

doc: Istimewa

Anthonius terkenang saat dirinya mampu meraih prestasi akademik, tidak lepas dari kehadiran langsung sosok pengajar. Sehingga menjadikan siswa lebih interaktif dalam memahami pelajaran.

"Karena tidak semua siswa dapat belajar melalui unduhan video, ngeLESin hadir dengan cara berbeda. Tetap mempertahankan kehadiran pengajar, baik dilakukan secara online atau offline," jelas Anthonius.

 


Mencakup semua kebutuhan

doc: Istimewa

Kebanggaan lain dimiliki ngeLESin, karena siswa dapat memilih metode belajar secara berkelompok atau secara private. Pilihan itu berlaku untuk offline dan online.

"Boleh dibilang ngeLESin, sebagai aplikasi One Stop Shopping. Semua yang dibutuhkan ada dalam di tiap item menunya. Mau semua mata pelajaran dari tingkat SD sampai SMA, menu Bahasa, Olahraga, keterampilan, musik, dan sebagainya. Cukup klik apa yang diinginkan, termasuk memilih waktu pertemuan, baik di rumah atau di luar rumah. Yang pastinya, seluruh pengajar ngeLESin professional dan ahli di bidangnya masing-masing. Para pengajar di seleksi ketat melalui fit dan proper test sebelum bergabung di ngeLESin," bangga Anthonius.

Bahkan, siswa dapat memilih pengajar berbeda di setiap minggu atau hari yang ditentukan. Misalnya di minggu ini pilih pengajar A di les matematika, maka di hari atau minggu berikutnya les matematika memilih pengajar B.

 


Berkontribusi memajukan dunia pendidikan

doc: Istimewa

Selain itu, siswa lebih leluasa memilih waktu les, sesuai ketersediaan waktu di pengajar. Saat ini, para pengajar ngeLESin hampir mencakup seluruh Indonesia.

"Aplikasi ngeLESin berkomitmen tidak menggantikan peran guru dengan apapun. Media digital digunakan sebagai supporting mendukung proses booking dan belajar private lebih efektif. Salah satu visi kami, dapat memberikan kontribusi positif, dan ikut serta ambil bagian dalam memajukan dunia pendidikan di Indonesia. Bersama ngeLESIn, mari kita raih prestasi di bidang akademik, serta segudang skill/keahlian," bangga Anthonius.


Akses gratis

doc: Istimewa

Untuk saat ini, aplikasi ngeLESin dapat di download melalui playstore untuk pengguna android. Diperkirakan bulan agustus, sudah dapat diakses melalui IOS.

Tujuan mulia Aplikasi ngeLESin, dikatakan Anthonius demi kemajuan dunia pendidikan tanah air. Sehingga nilai komersil tidak ditonjolkan, dan nantinya saat berbayar sangat murah.

"Satu bulan ini, aplikasi ngeLESin memberikan gratis akses Les Private pada masyarakat Indonesia. Program aksi sosial ini, kami beri nama Peduli Pendidikan Indonesia bersama ngeLESin," ungkap Anthonius tersenyum.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya