Liputan6.com, Jakarta - Setelah diungkap pada 30 April 2020, Ubisoft akhirnya mengumumkan kapan gim Assassin's Creed Valhalla dirilis.
Bertepatan dengan acara live streaming pertama perusahaan, Ubisoft akan merilis gim teranyar dari seri ternama Assassin's Creed (AC) tersebut pada 17 November 2020.
Rencananya, gim Assassin's Creed Valhalla akan meluncur di platform gim PlayStation 4 (PS4), Xbox One, Stadia, dan Windows PC. Demikian yang dilansir Gamerant, Senin (13/7/2020).
Baca Juga
Advertisement
Tak hanya mengungkap tanggal peluncuran, Ubisoft juga menyajikan informasi lebih lengkap tentang Assassin's Creed Valhalla ini.
Seperti di seri AC Syndicate, kini gamer dapat memilih dua gender karakter secara langsung di dalam gim tanpa harus mengulang story utamanya.
Berlangsung di Abad ke-9
Valhalla akan berlangsung pada abad ke-9 di Inggris, dengan kerajaan-kerajaan yang hancur dan tanah-tanah yang bertikai memperebutkan kekuasaan.
Eivor akan memimpin klan Nordik yang berusaha mencari sumber kehidupan baru, dan harus berhadapan dengan berbagai lawan yang berusahaa untuk mengusir mereka dari tanah penduduk Inggirs.
Advertisement
Usung Mekanik Baru di Assassin's Creed Valhalla
Sesuai dengan kabar sebelumnya, gamer akan dapat memegang dua senjata bersamaan, termasuk dua perisai, jika diinginkan.
Walau tidak diperlihatkan secara detail, Valhalla masih memiliki fitur stealth bagi gamer yang tidak ingin konfrontasi lawan secara langsung.
Tak hanya itu, gim ini juga akan menghadirkan porsi lebih besar agar gamer dapat mengeksplorasi peta di Valhalla.
Semakin banyak peta dijelajahi, makin banyak pula rahasia yang akan ditemui, yang sangat penting untuk membentuk aliansi dan membangun desa kamu.
(Ysl/Why)