Liputan6.com, Jakarta - Pasien Corona COVID-19 di Jawa Timur masih bertambah. Ada tambahan 219 pasien baru Corona COVID-19 di Jawa Timur pada Senin, 13 Juli 2020.
Dengan tambahan tersebut, total pasien positif Corona COVID-19 di Jawa Timur mencapai 16.862 orang hingga Senin, 13 Juli 2020. Tambahan pasien positif COVID-19 itu antara lain dari Surabaya sebanyak 46 orang, Kabupaten Gresik sebanyak 40 orang, dan Kabupaten Sidoarjo sebanyak 30 orang.
Sementara itu, Kabupaten Jombang bertambah 19 orang, Kota Mojokerto bertambah 11 orang. Kemudian di Kabupaten Pasuruan bertambah pasien positif Corona COVID-19 sebanyak sembilan orang, Kabupaten Sumenep, Kabupaten Malang, masing-masing bertambah tujuh orang.
Baca Juga
Advertisement
Kabupaten Jember bertambah delapan orang. Lalu Kota Malang, Kabupaten Bojonegoro bertambah enam orang. Kota Kediri mencatat tambahan pasien baru COVID-19 sebanyak lima orang.
Selain itu, Kabupaten Magetan, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Bangkalan masing-masing bertambah tiga orang. Kabupaten Kediri, Kota Probolinggo, Kabupaten Pacitan masing-masing bertambah dua orang. Sedangkan Kota Batu, Kota Madiun, Kota Blitar, Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Situbondo, dan Kabupaten Nganjuk masing-masing satu orang.
Pasien sembuh dari Corona COVID-19 juga bertambah 252 orang pada awal pekan ini. Dengan demikian, total pasien sembuh mencapai 6.858 orang. Dirawat bertambah 35 orang sehingga menjadi 8.468 orang. Di satu sisi, pasien meninggal bertambah 21 orang menjadi 1.261 orang.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Jumlah ODP dan PDP
Orang dalam pantauan (ODP) tercatat mencapai 31.119 orang. Rincian ODP antara lain dipantau sebanyak 3.722 orang, selesai dipantau 27.213 orang, dan meninggal 184 orang. Sementara itu, pasien dalam pengawasan mencapai 12.697 orang. Rinciannya antara lain pengawasan sebanyak 4.730 orang, selesai diawasi sebanyak 6.361 orang, dan meninggal 1.606 orang.
Untuk keterangan data, kasus hari ini dihitung dari kumulatif pada 12 Juli 2020 sebanyak 16.658 yang dikurangi kasus pending 12 Juli 2020 sebanyak 390 kasus sehingga berjumlah awal sebanyak 16.268.
Kemudian ditambahkan kasus pada 13 Juli 2020 sebanyak 219 kasus dan ditambah 375 kasus pending pada 13 Juli 2020 sehingga total menjadi 16.862 kasus kumulatif.
Sebanyak lima kasus yang semula masuk Kota Surabaya hari ini dikeluarkan dan dilakukan verifikasi lapangan lebih lanjut karena berdasarkan hasil tracing kasus itu tidak berdomisili di Surabaya.
Terdapat 15 kasus yang tercatat ganda dan pernah rilis sebelumnya serta 375 kasus yang masih belum jelas domisilinya dan masih dalam proses verifikasi lapangan, sehingga berbeda jumlah kasus dengan pusat (pusat mencatat 16.877 kasus kumulatif).
Advertisement