Begini Hasil Rapat Gubernur Khofifah dengan Presiden Jokowi

Menurut Gubernur Khofifah, kepala daerah harus bisa melakukan deteksi secara berkelanjutan

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Jul 2020, 19:00 WIB
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Surabaya- Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan Presiden Joko Widodo meminta para gubernur seluruh Indonesia harus menegakkan kedisiplinan publik terkait protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19. Hal itu disampaikan Gubernur Khofifah seusai mengikuti rapat para gubernur dengan Presiden Jokowi terkait Percepatan Penyerapan APBD 2020 di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.

"Pak Presiden memberikan arahan untuk menegakkan disiplin, memang seyogyanya ada sanksi, apakah itu denda maupun administrasi, supaya ada peningkatan kedisiplinan masyarakat," ujarnya, seperti yang dikutip dari Antara, Rabu (15/7/2020).

Gubernur Khofifah menyampaikan peningkatan kedisiplinan masyarakat harus diiringi upaya pergerakan roda perekonomian kembali. Presiden terus mengingatkan kepala daerah untuk mengetahui kapan harus menerapkan dan menghentikan kebijakan, atau dalam istilah yang kerap disampaikan Presiden yakni gas dan rem.

Menurut Gubernur Khofifah, kepala daerah harus bisa melakukan deteksi secara berkelanjutan, sehingga pergerakan ekonomi dan Covid-19 bisa dikendalikan.

Dia menyampaikan selama enam hari terakhir tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Jatim tertinggi se-Indonesia. Per hari Rabu, Gubernur Khofifah menerima laporan jumlah pasien sembuh di Jatim mencapai 500 orang.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya