Jerez - Pembalap Repsol Honda, Alex Marquez, akan memulai MotoGP 2020 dengan mengetahui dirinya bakal pindah tim pada musim depan. Meski digeser ke tim satelit, Alex Marquez mengambil sisi positif dari perubahan tersebut.
Honda sudah mengumumkan kiprah Alex Marquez bersama tim pabrikan dan sebagai rekan duet sang kakak, Marc Marquez, hanya berlangsung semusim. Repsol Honda telah menggaet Pol Espargaro dari KTM untuk menjadi rekan setim Marc Marquez mulai musim 2021.
Advertisement
Honda beralasan memboyong Espargaro karena ada alasan khusus. Mereka membutuhkan pembalap yang berpengalaman dan bisa langsung terlibat perebutan gelar. Syarat itu tidak dimiliki Alex Marquez yang berstatus rookie di MotoGP.
Kedatangan Pol Espargaro membuat Alex Marquez tergeser. Honda tetap memberikan kontrak baru berdurasi dua tahun, tetapi Alex "turun kasta" ke tim satelit.
Menurut Honda, keputusan itu diambil demi masa depan sang pembalap supaya tak terlalu tertekan dan bisa mengembangkan diri di LCR. Selain itu, Alex Marquez juga mendapatkan motor yang sama seperti pembalap pabrikan.
Meski skenario itu terlihat kurang ideal, Alex Marquez mengaku senang meneken kontrak berdurasi dua tahun dengan LCR. Bahkan, juara Moto2 2019 tersebut punya misi khusus bersama LCR.
"Saya meneken kontrak 2 tahun di LCR, supaya punya kesempatan menunjukkan potensi saya. Pada akhirnya, saya sangat senang meneken kontrak dua tahun dengan keluarga LCR," kata Alex Marquez pada sesi konferensi pers secara virtual setelah tes MotoGP Jerez, Rabu (15/7/2020).
"Saya senang karena mereka punya banyak pengalaman. Yang bisa saya katakan, saya senang dan puas dengan kontrak saya. Kini, saya punya kesempatan di MotoGP dua tahun lagi," imbuh Alex Marquez.
Saksikan Video Alex Marquez di Bawah Ini
Merasa Positif
Alex Marquez belum membukukan hasil impresif pada tes MotoGP Jerez kemarin. Pada sesi pertama, ia menempati urutan ke-18, terpaut 1,21 detik dari kakak sekaligus rekan setimnya, Marc Marquez, yang menjadi pembalap tercepat.
Hasil tak jauh berbeda dibukukan Alex pada sesi kedua. Dia menghuni posisi ke-19, kali ini defisit 1,585 detik dibanding pembalap tercepat, Maverick Vinales.
Meski begitu, Alex Marquez merasa senang dan positif dengan yang tes yang dijalaninya di Jerez tersebut.
"Hari ini setiap orang senang bisa kembali ke motor. Saya tahu hari pertama selalu sulit dan rumit, terutama untuk rookie. Begtu lama tanpa motor MotoGP rasanya sulit," tutur Alex.
"Tapi saya merasa luar biasa dan merasa positif. Saya akan berusaha terus mengembangkan diri dan ini langkah bagus untuk saya," imbuh pembalap berusia 24 tahun itu.
Sumber: MotoGP
Disadur dari Bola.com (Yus Mei Sawitri, published 16/7/2020)
Baca Juga
Erick Thohir Beruntung Pemain Diaspora Yakin pada Proyek untuk Lolos ke Piala Dunia dan Olimpiade
3 Calon Pelatih Asal Belanda yang Bisa Gantikan Pep Guardiola di Manchester City, Siapa Saja Mereka?
Wawancara Reuters kepada Erick Thohir: Timnas Indonesia perlu berada di 9 besar Asia untuk Lolos ke Piala Dunia 2026
Advertisement