Pemimpin dan ketua kelompok etnis Pataxo Hahahae, Angoho (kiri atas), Hayo (kanan atas) dan anggota kelompok etnis Pataxo Hahahae, Juari (kiri bawah), Hatxotxay (kanan bawah) mengenakan masker saat difoto di Vila Vitoria favela di Belo Horizonte, Brasil (8/7/2020). (AFP/Douglas Magno)
Angoho (kiri) dan suaminya, Hayo mengenakan masker di tengah Pandemi coronavirus novel COVID-19 di Vila Vitoria favela di pinggiran Belo Horizonte, negara bagian Minas Gerais, Brasil (8/7/2020). Angoho dan saudara-saudaranya telah diusir dua kali dari tanah mereka. (AFP/Douglas Magno)
Angoho, pemimpin kelompok etnis Pataxo Hahahae, mengenakan masker di Vila Vitoria favela di pinggiran Belo Horizonte, negara bagian Minas Gerais, Brasil (8/7/2020). Angoho dan saudara-saudaranya diusir karena krisis air yang disebabkan penyebaran aforestasi kayu putih. (AFP/Douglas Magno)
Anggota kelompok etnis Pataxo Hahahae melihat dari jendela di Vila Vitoria favela, Belo Horizonte, Brasil (8/7/2020). Pada tahun 2019 pecahnya bendungan lumpur milik perusahaan pertambangan Vale mengirim berton-ton limbah beracun ke Sungai Paraopeba tempat mereka bergantung. (AFP/Douglas Magno)
Angoho, pemimpin kelompok etnis Pataxo Hahahae saat difoto di Vila Vitoria favela, Belo Horizonte, Brasil (8/7/2020). Angoho dan sedikit lebih dari sepuluh keluarga Pataxo Hahahae sedang berjuang untuk selamat dari COVID-19 di tempat di mana mereka merasa bukan di daerahnya. (AFP/Douglas Magno)
Seorang anggota kelompok etnis Pataxo Hahahae mengenakan masker di Vila Vitoria favela di pinggiran Belo Horizonte, negara bagian Minas Gerais, Brasil, pada 8 Juli 2020 di tengah pandemi coronavirus novel COVID-19. (AFP/Douglas Magno)
Angoho (tengah) dan suaminya Hayo (kiri), pemimpin dan ketua kelompok etnis Pataxo Hahahae, dan anggota suku yang lain, mengenakan masker di Vila Vitoria favela di pinggiran Belo Horizonte, negara bagian Minas Gerais , Brasil, pada 8 Juli 2020 di tengah pandemi COVID-19. (AFP/Douglas Magno)
Anggota kelompok etnis Pataxo Hahahae mengenakan masker di Vila Vitoria favela di pinggiran Belo Horizonte, negara bagian Minas Gerais, Brasil, pada 8 Juli 2020 di tengah pandemi coronavirus novel COVID-19. (AFP/Douglas Magno)
