Liputan6.com, Jakarta Zlatan Ibrahimovic memberikan pernyataan cukup mengejutkan. Dalam wawancara dengan La Gazzetta dello Sport minggu lalu, ia menyatakan bahwa dirinya tidak mungkin tetap di AC Milan karena praktis bermain secara gratis.
Pernyataan ini dilontarkan setelah konfrontasi yang memanas antara Ibrahimovic dengan CEO Ivan Gazidis di Milanello bulan lalu. Latar belakang konflik ini seperti dilansir media selama beberapa bulan terakhir yang menunjukkan bahwa pemain berusia 38 tahun itu tidak senang dengan perjalanan AC Milan.
Advertisement
“Mereka memberi tahu saya bahwa pensiun di Amerika terlalu mudah, jadi saya kembali ke Milan. Saya di sini murni untuk bermain, karena pada dasarnya saya bermain gratis, "kata Ibrahimovic.
“Kita akan melihat perasaan saya dalam dua bulan. Kami juga akan melihat apa yang terjadi dengan klub. Jika ini situasinya, jujur saja, kecil kemungkinan Anda akan melihat saya di AC Milan musim depan."
Simak Video Zlatan Ibrahimovic Berikut Ini
Tak Senang
Buntut di pernyataan tersebut, seperti dilaporkan Il Giornale melalui MilanNews - yang mengutip sumber yang terakreditasi - keluarga pemilik dana, Elliott Management Corporation, tidak senang dengan wawancara Ibrahimovic.
Bahkan mereka 'agak kesal' dengan kata-kata pemain Swedia itu. Terutama soal komentar tentang bermain secara gratis.
Advertisement
Pengganti Ibrahimovic
Striker gaek itu baru-baru ini memberikan indikasi bahwa ia akan hengkang dari Milan. Ia merasa Il Diavolo Rosso saat ini sudah berbeda dari Il Diavolo Rosso yang dulu ia perkuat.
Terkait dengan itu, seperti dilansir Mundo Deportivo, AC Milan ingin mendatangkan Luka Jovic dari Real Madrid. Menurut laporan tersebut, Jovic dikejar Milan sebagai pengganti Zlatan Ibrahimovic musim depan.