Liputan6.com, Washington DC - Penembakan kembali terjadi di Amerika Serikat. Kali ini di kawasan Washington, DC.
"Satu orang tewas dan delapan lainnya terluka dalam penembakan di Washington, DC pada hari Minggu sore (19 Juli 2020 waktu setempat), kata polisi seperti dikutip dari CNN, Senin (20/7/2020).
Advertisement
"Ketiga tersangka keluar dari kendaraan dan berlari di blok itu sebelum menembaki kelompok terdiri dari sembilan orang," ujar Kepala Kepolisian Metropolitan DC Peter Newsham.
"Penembakan itu sepertinya sudah ditargetkan sebelumnya. Dua dari pelaku memiliki senjata yang panjang, dan yang ketiga memiliki pistol," kata kepala polisi itu.
Sembilan korban penembakan itu adalah orang dewasa, delapan pria dan satu wanita.
Saksikan juga Video Ini:
Insiden di Tengah Kekerasan di Seluruh Negeri Saat Musim Panas
Kepala Polisi Newsham mengatakan, korban terluka dalam kondisi berbeda-beda.
"Dua dari yang terluka berada dalam kondisi serius, dan yang lainnya menderita luka-luka yang tidak mengancam jiwa," papar Newsham pada konferensi pers.
Insiden itu terjadi di tengah serentetan kekerasan senjata di kota-kota besar di seluruh negeri pada musim panas ini.
"Jenis kegiatan siang hari yang keterlalui ini terjadi di blok yang sangat, sangat sibuk. Saya yakin, menakutkan bagi komunitas ini," kata Newsham.
3 Pelaku Buron
Mengutip USA Today, ketiga pelaku buron.
Polisi di Washington, DC kemudian mencari tiga orang yang menurut mereka melepaskan tembakan dalam penembakan "yang ditargetkan" di daerah yang sibuk, membunuh satu orang dan melukai delapan lainnya.
"Penembakan itu terjadi di bagian barat laut distrik di 14th Street dan Spring Road, Tiga pria, dua dengan senjata panjang dan satu dengan pistol, menembaki sekelompok orang," jelas Newsham.
Sembilan orang - delapan pria dan satu wanita - dibawa ke rumah sakit setempat akibat penembakan itu, kata Newsham
Advertisement