Liputan6.com, Jakarta - Beredar foto Indomie rasa baru di Twitter dan menjadi viral pada media sosial tersebut. Pasalnya, foto tersebut adalah Indomie dengan rasa Saksang Babi.
Foto itu salah satunya diunggah di akun Twitter@sheknowshoney. Dia mengunggahnya dengan narasi, "Eh, konfirmasi, dong. Ini beneran apa bercanda? Aku sudah siap-siap nangis ini..."
Advertisement
Cuitan tersebut juga diretweet sebanyak 763 kali, disukai 1.100 akun lain dan mendapat komentar sebanyak 239 kali. Cuitan soal Indomie rasa Saksang Babi itu sendiri diunggah pada Senin (20/7/2020) siang.
Penelusuran Fakta:
Tim Cek Fakta menelusuri kebenaran foto tersebut dengan mengetikkan kata kunci "Indomie saksang babi" di mesin pencarian Google.
Hasilnya ada beberapa berita terkait kebenaran foto tersebut. Salah satunya dari Liputan6.com dengan naskah berjudul "Foto Indomie Rasa Saksang Babi Ternyata Hoax, Indofood Hanya Memproduksi Produk Halal"
Isinya sebagai berikut:
"Indonesia memiliki beragam kuliner, salah satunya saksang. Saksang merupakan masakan yang dibuat dari daging yang diberi bumbu. Unggahan seorang pengguna Twitter Uly Siregar yang memiliki akun @sheknowshoney baru-baru ini mengunggah foto Indomie rasa saksang babi.
"Eh, konfirmasi, dong. Ini beneran apa bercanda? Aku sudah siap-siap nangis ini... 😭😭😭," tanyanya dalam unggahan pada Senin, 20 Juli 2020.
Unggahan tersebut membuat heboh sejumlah pengguna Twitter yang lain. Unggahan tersebut direspons pihak PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.
"Itu hoax, Mas," kata Media Relations Indofood, Lucy, saat dihubungi Liputan6.com, Senin malam, 20 Juli 2020. "Indofood hanya memproduksi produk halal, Mas," imbuh Lucy.
Penegasan senada juga disampaikan oleh Corporate Secretary PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Elly Putranti. "Yang pasti informasi tersebut hoax karena Indofood hanya memproduksi produk halal," kata Elly.
Lewat akun Twitter, pihak Indomie juga menegaskan, komitmennya bahwa seluruh produk Indomie halal dan aman dikonsumsi.
"Hai Indomielovers! Kami berkomitmen bahwa seluruh produk Indomie sudah mendapatkan sertifikasi HALAL dari MUI agar aman dikonsumsi, jadi kamu ngga perlu khawatir. Kami selalu memastikan keamanan produk Indomie selalu terjaga, demi kenyamanan kamu :)," tulis Twitter Indomie, Senin, 20 Juli 2020."
Selain itu ada pula berita dari Indozone.com dengan naskah berjudul, "Heboh Indomie Rasa Saksang Babi, Ini Jawaban Indomie"
Isinya sebagai berikut:
"Kegaduhan menyusul beredarnya foto Indomie rasa saksang babi khas Sumatera Utara yang terjadi sejak Senin malam (20/7/2020), telah ditanggapi oleh pihak Indomie.
Humas PT Indofood CBP Sukses Makmur Lucy Suganda menyatakan bahwa foto itu tidak benar alias hoax, sekaligus menegaskan bahwa mereka hanya memproduksi produk maupun rasa yang halal.
"Itu hoaks. Indofood hanya memproduksi produk halal," ujarnya.Melalui Twitter, @Indomielovers juga telah merespons beredarnya foto itu.
"Hai Indomielovers! Kami berkomitmen bahwa seluruh produk Indomie sudah mendapatkan sertifikasi HALAL dari MUI agar aman dikonsumsi, jadi kamu ngga perlu khawatir. Kami selalu memastikan keamanan produk Indomie selalu terjaga, demi kenyamanan kamu :)," tulis Indomie."
Tim Cek Fakta Liputan6.com juga menelusuri akun Twitter resmi Indomie bernama, @Indomielovers, hasilnya ada satu cuitan terkait polemik itu yang diunggah Senin (21/7/2020) malam. Isinya sebagai berikut:
"Hai Indomielovers! Kami berkomitmen bahwa seluruh produk Indomie sudah mendapatkan sertifikasi HALAL dari MUI agar aman dan halal dikonsumsi, jadi kamu ngga perlu khawatir. Kami selalu memastikan keamanan & kehalalan produk Indomie selalu terjaga, demi kenyamanan kamu."
Advertisement
Kesimpulan:
Unggahan foto soal Indomie dengan rasa saksang babi tidak benar. Hal itu sudah dikonfirmasi langsung oleh PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk selaku produsen Indomie.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia.
Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu.
Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Advertisement