Liputan6.com, Palembang - Kasus pembunuhan sadis oleh tetangga, kembali terjadi di Kota Palembang Sumatera Selatan (Sumsel). Baru saja warga Palembang digegerkan penganiayaan berujung maut, yang dilakukan satu keluarga ke tetangganya RP (25), yang merupakan warga Ilir Barat (I) Palembang.
Kini, pembunuhan sadis juga terjadi di Lorong Jambu Tangga Buntung Kelurahan 36 Ilir Palembang. Korban SU (56) menghembuskan nafas terakhir, usai dianiaya menggunakan senjata tajam (sajam) jenis parang dan pisau oleh tetangganya sendiri.
Baca Juga
Advertisement
Peristiwa terjadi pada hari Selasa (21/7/2020) malam, sekitar pukul 20.00 WIB. Awalnya, korban yang sedang duduk di depan rumah langsung disambangi satu keluarga yaitu MUS (68), TO (33) dan RO (20).
Anak perempuan korban FIT dan ibunya, yang berada di belakang rumah mendengar adanya suara keributan di depan rumahnya. Ayahnya sempat berusaha melarikan diri, namun tak berhasil.
"Satu pelaku pegang tangan ayah, dua pelaku lainnya ngebacok pakai parang dan pisau," ucapnya sembari menangis.
Setelah korban tak berdaya, ketiga pelaku masuk ke dalam rumahnya yang tak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Palembang.
Warga yang emosi dengan satu keluarga pembunuh SU tersebut, lalu mengepung rumah ketiganya dan melakukan pengerusakan.
Zulkifli, Ketua RT 25 Lorong Jambu Palembang mengatakan, warga emosi dan melempari rumah pelaku menggunakan batu.
"Saya dan warga lain berusaha menenangkan para warga yang sudah emosi dengan kelakuan satu keluarga itu. Kami juga langsung menghubungi pihak kepolisian," katanya.
Para anggota keluarga langsung membawa korban ke Rumah Sakit A.K. Gani Palembang. Namun korban menghembuskan nafas terakhir di perjalanan.
Mendapat laporan pembunuhan, polisi lalu menuju TKP dan berhasil menangkap dua dari tiga pelaku di Lorong Jambu Palembang.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini :
Meringkuk di Rumah
Saat pintu rumah dibuka, lanjut Zulkifli, dua orang pelaku sedang meringkuk di salah satu sudut ruangan rumah. Sementara seorang pelaku lainnya kabur melalui pintu belakang rumah.
"RO kabur sepertinya lewat belakang rumah, nerobos lumpur ilalang. Karena di depan rumah, massa emosi sekali," katanya.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Anom Setyadji menuturkan, kedua pelaku yaitu MUS dan TO sudah ditangkap di kediamannya.
"Satu pelaku lainnya bernama Robi kabur dan masih dalam pengejaran," katanya.
Advertisement