Kenalkan Gli, Kucing Penghuni Hagia Sophia Selama 17 Tahun

Gli, seekor kucing abu-abu dengan mata hijau ini telah menghuni di gedung bersejarah tersebut selama 17 tahun.

oleh Komarudin diperbarui 25 Jul 2020, 16:00 WIB
(hagiasophiacat/instagram.com)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Turki Erdogan telah resmi mengubah fungsi Hagia Sophia dari museum menjadi masjid. Penghuni Hagia Sophia satu ini pun tak luput dari perhatian publik.

Melansir dari Hindustan Times, Sabtu (25/7/2020), Gli, seekor kucing abu-abu dengan mata hijau ini telah menghuni di gedung bersejarah tersebut selama 17 tahun.

Hewan satu ini pun kini paling dicari para pengunjung Hagia Sophia. Banyak dari pengunjung bahkan mengabadikan momen ketika bertemu dengan Gli.

Gli memiliki ribuan pengikut di Instagram, bahkan menyertakan mantan presiden AS, Barack Obama, sebagai penggemar. Hal itu yang membuat Gli hampir setenar rumahnya, Hagia Sophia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Tak hanya Gli

(hagiasophiacat/instagram.com)

 

Tetapi dengan keputusan mengubah museum jadi masjid, publik Turki bertanya-tanya apakah Gli harus pindah. Pertanyaan tersebut muncul setiap hari di kantor berita lokal dan media sosial.

Pihak berwenang telah memperjelas Hagia Sophia dapat tetap sebagai rumahnya. Semua kucing lain di daerah itu pun diizinkan tetap di tempatnya.

"Kucing itu (Gli) akan ada di sana, bersama semua kucing dipersilakan (tinggal) di masjid," kata Ibrahim Kalin, juru bicara Presiden Turki.


Seperti Model

Sementara itu, Umut Bahceci, seorang pemandu wisata yang membuat akun Instagram untuk Gli empat tahun lalu mengatakan bahwa saat ini si kucing telah memiliki 50 ribu pengikut. Akun itu diisi  foto-foto kucing, beberapa ditandai oleh para wisatawan yang bertemu dengannya. 

Ia mulai memperhatikan Gli setiap kali ke Hagia Sophia karena hewan berkaki empat itu berpose untuk para pengunjung bak seorang model. Ia mendapat kesan bahwa salah satu alasan wisatawan datang ke Istanbul adalah untuk menemuinya.

Hagia Sophia sendiri adalah katedral Byzantium Kristen selama 900 tahun sebelum direbut penguasa Ottoman dan berfungsi sebagai masjid hingga 1934. Bangunan itu kemudian dijadikan museum dan kini berubah kembali jadi masjid.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya