Liputan6.com, Manado - Untuk pertama kalinya dalam empat bulan terakhir sejak kasus pertama Covid-19 di Sulut dilaporkan, jumlah pasien yang sembuh lebih banyak dibandingkan pasien aktif atau yang sementara dalam perawatan.
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Sulut dr Steaven Dandel melaporkan pada Senin (27/7/2020), ada penambahan 63 kasus sembuh, sehingga akumulasinya mencapai 1.129 orang.
“Jumlah pasien sembuh ini melampaui angka kasus aktif atau pasien yang masih dalam perawatan sebanyak 1.058 orang,” kata Dandel.
Baca Juga
Advertisement
Dandel juga menyebutkan, angka kesembuhan Covid-19 di Sulut naik menjadi 49 persen, dari sebelumnya sebesar 46 persen, atau dari pekan sebelumnya sebesar 44 persen.
“Harapan kita tentunya angka ini akan meningkat terus di kemudian hari,” ucapnya.
Berbeda dengan angka kesembuhan yang mengalami kenaikan, angka kematian pasien terkonfirmasi Covid-19 di Sulut justru menurun menjadi 5,4 persen. Angka ini turun cukup signifikan dibanding bulan Juni yang masih mencapai 8 persen.
“Kita berharap angka kematian pasien Covid-19 ini akan semakin menurun,” ujar Dandel.
Dandel mengatakan, ada penambahan tiga kasus meninggal dunia sehingga akumulasinya menjadi 126 orang. Untuk tiga kasus meninggal dunia itu semuanya dengan penyakit penyerta pneumonia.
“Yang meninggal dunia adalah kasus nomor 1.799, 2.156 dan 2.188,” dia mengungkapkan.
Sementara, untuk kasus baru positif Covid-19, ada penambahan 50 kasus yang berasal dari tujuh daerah di Sulut, dengan Manado menjadi yang terbanyak (25 kasus). Kemudian Minahasa (10), Minahasa Utara (6), Minahasa Selatan (3), Bitung (4), Tomohon (1), dan Kotamobagu satu kasus.
“Dengan penambahan 50 kasus baru, maka akumulasi kasus positif Covid-19 di Sulut sebanyak 2.313 kasus,” ucapnya.
